Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Mumi Ditemukan di Dekat Makam Firaun Mesir Tutankhamun

Kompas.com - 21/11/2022, 10:02 WIB
Monika Novena,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi


KOMPAS.com- Tak jauh dari makam Firaun Mesir Tutankhamun, arkeolog menemukan piramida yang berisi tumpukan peti mati, ratusan mumi, artefak, serta serangkaian terowongan yang saling berhubungan.

Peneliti menemukannya saat melakukan penggalian selama dua tahun terakhir di Saqqara, sebuah situs arkeologi di Giza yang berlokasi sekitar 32 Km di selatan Kairo.

Benda-benda bersejarah itu, menurut peneliti ditemukan dalam piramida milik Teti, raja pertama Dinasti Keenam Mesir.

"Teti disembah sebagai dewa pada masa Kerajaan Baru sehingga orang-orang ingin dimakamkan di dekatnya," terang Zahi Hawass, ahli Mesir yang mengerjakan penggalian dan pernah menjabat sebagai Menteri Purbakala Mesir.

Tetapi menariknya, sebagian besar penguburan di Saqqara berasal dari Kerajaan Lama atau Periode Akhir.

 

Baca juga: Mumi Mesir Berusia 2.000 Tahun Ini Punya Kanker Hidung, Seperti Apa?

Ratusan mumi Mesir dan artefak yang baru ditemukan ini pun menjadi penting, karena semuanya berasal dari Kerajaan Baru atau dikenal sebagai Kerajaan Mesir (berlangsung dari abad keenam SM hingga abad ke-11 SM).

"Pemakaman dari Kerajaan Baru tak umum di daerah itu, jadi ini sepenuhnya unik di situs Saqqara," kata Hawass.

Dikutip dari Live Science, Sabtu (19/11/2022) peneliti membeberkan bahwa mereka menemukan 22 terowongan yang saling berhubungan dengan kedalaman 9 hingga 18 meter.

Selain itu juga para arkeolog menemukan sarkofagus batu kapur besar bersama dengan 300 peti mati indah dari periode Kerajaan Baru.

Peti-peti mati berisi ratusan mumi Mesir itu juga memiliki keunikan karena memiliki wajah individu yang membedakan pria dan wanita.

 

Baca juga: Ratusan Mumi Ditemukan Arkeolog di Pemakaman Kuno Mesir

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com