Kawanan Lebah Madu Hasilkan Listrik Lebih Besar daripada Awan Badai

KOMPAS.com - Sebuah penemuan yang tak terduga menunjukkan bahwa lebah madu yang berkerumun ternyata dapat menghasilkan muatan listrik lebih besar daripada awan badai.

Penemuan mengejutkan ini terjadi ketika Ellard Hunting dari University of Bristol di Inggris bersama timnya melacak cuaca di stasiun lapangan dekat universitas mereka.

Mereka melihat monitor medan listrik merekam lonjakan muatan listrik atmosfer meskipun tak ada aktivitas badai.

Namun pada saat yang sama, lebah madu barat (Apis mellifera) di dekatnya berkerumun untuk mencari sarang baru.

"Ketika saya melihat datanya, saya terkejut bahwa kerumunan lebah memiliki efek yang sangat besar," kata Hunting.

Baca juga: Lebah Madu Ternyata Belajar Mengingat Lokasi Bunga dengan Cara Ini

Dikutip dari New Scientist, Selasa (25/10/2022) sudah diketahui bahwa masing-masing lebah dapat membawa muatan listrik kecil, tetapi tegangan dalam jumlah besar belum pernah didokumentasikan pada kawanan lebah madu yang berkerumun sebelumnya.

Untuk mengetahui lebih lanjut berapa muatan listrik yang bisa dihasilkan kerumunan lebah, tim menggunakan monitor medan listrik tambahan dikombinasikan dengan kamera video untuk mengukur medan listrik dan kepadatan kawanan.

Peneliti kemudian menunggu lebah di sarang terdekat untuk berkerumun secara alami.

Para peneliti mencatat tiga kawanan melewati monitor selama sekitar 3 menit pada suatu waktu.

Hasilnya peneliti menemukan bahwa kawanan lebah madu dapat menciptakan muatan listrik mulai dari 100 hingga 1000 volt per meter.

Baca juga: Lindungi dari Parasit, Lebah Madu Terapkan Social Distancing