Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/09/2022, 16:02 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis


KOMPAS.com - Bebek adalah hewan yang termasuk dalam spesies unggas dan, merupakan perenang andal yang menghabiskan sebagian waktunya di lingkungan air. Tetapi, meski termasuk unggas dan memiliki sayap, apakah bebek bisa terbang?

Menurut A-Z Animals, di dunia ini ada lebih dari 100 spesies bebek. Tak heran jika banyak yang berpikir bahwa semua jenis bebek bisa terbang.

Akan tetapi, ternyata anggapan itu tidak sepenuhnya benar, sebab, hanya bebeapa spesies bebek saja yang bisa terbang.

Di antaranya seperti bebek Muscovy dan bebek Khaki Campbell adalah spesies bebek yang bisa terbang.

Namun, sebagian besar bebek umumnya tidak bisa terbang. Seperti bebek Pekin, Rouen dan Cayuga adalah jenis bebek yang tidak bisa terbang.

Baca juga: China Kirim Pasukan Bebek, Senjata Biologis Lawan Belalang di Pakistan

Kenapa bebek tidak bisa terbang?

Alasan utama bebek tidak terbang adalah berkaitan dengan berat badan mereka. 

Bebek Pekin adalah spesies bebek ternak yang dikembangbiakkan dan dijual sebagai makanan.

Oleh karenanya, bebek ini dipelihara dengan diberi makan yang dapat meningkatkan berat badan, sehingga tidak mungkin dengan bobot tubuh yang berat, bebek-bebek ini bisa terbang.

Selain bobot tubuh, penyebab bebek tidak bisa terbang, karena beberapa jenis bebek memiliki sayap yang sangat kecil, sehingga tidak memungkinkan mereka untuk terbang.

Baca juga: Apakah Hewan Bermimpi?

Kendati tidak bisa terbang, bebek Pekin atau Cayuga seringkali terlihat mengepakkan sayapnya dan melompat-lompat di tanah.

Alasan lain bebek tidak bisa terbang adalah persoalan bagaimana hewan unggas ini dibesarkan.

Bebek Pekin adalah spesies bebek domestik. Oleh karenanya, bebek ini merupakan spesies yang dipelihara oleh manusia. Karena hidup di penangkaran, bebek Pekin tidak perlu bermigrasi ke daerah dengan cuaca yang lebih hangat seperti burung liar.

Bebek yang bisa terbang seperti bebek Muscovy dan bebek Khaki Campbell. Spesies ini mengembangkan sayap yang lebih baik dibandingkan bebek yang tidak bisa terbang.

Bebek yang bisa terbang, rata-rata dapat terbang selama 800 mil. Sebagian besar bebek terbang ini melakukan penerbangan untuk migrasi, yakni saat iklim atau cuaca dingin di tempat asalnya.

Baca juga: Apakah Gorila Termasuk Kera?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com