Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/09/2022, 20:43 WIB
Bestari Kumala Dewi

Penulis

KOMPAS.com - Stroke terjadi ketika aliran darah terputus ke bagian otak. Sebagian besar disebabkan oleh pembekuan darah atau hal lain yang menghalangi aliran. Kondisi ini disebut stroke iskemik.

Sementara sekitar 10% stroke disebabkan oleh pendarahan di otak, yang diketahui sebagai stroke hemoragik.

Apakah stroke dapat dicegah?

Pada dasarnya stroke dapat dicegah. Cara mencegah stroke yang paling efektif adalah dengan menerapkan gaya hidup sehat dan upaya mengontrol kondisi kesehatan yang meningkatkan risiko stroke.

Menerapkan gaya hidup sehat dapat mengurangi risiko tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, hingga aterosklerosis -- kondisi arteri tersumbat oleh zat lemak, yang mana hal tersebut bisa memicu stroke.

Baca juga: Apakah Stroke Bisa Sembuh?

Cara mencegah stroke

Ada lima cara mencegah stroke yang terbukti efektif. Berikut penjelasannya.

1. Menerapkan pola makan sehat

Kebiasaan makan yang tidak sehat dapat meningkatkan peluang Anda terkena stroke, karena dapat menyebabkan peningkatan tekanan darah, kelebihan berat badan, diabetes, hingga peningkatan kadar kolesterol.

Penting untuk memastikan keseimbangan dalam pola makan Anda. Konsumsi makanan rendah lemak, biji-bijian, dan tinggi serat, termasuk sayur dan buah.

Batasi kebiasaan mengonsumsi makanan olahan, makanan tinggi garam, dan makanan tinggi gula.

Mengutip Harvard Health Publishing, menurunkan berat badan setidaknya 4,5 kilogram dapat berdampak nyata menurunkan risiko stroke.

2. Bangun kebiasaan berolahraga

Olahraga berkontribusi untuk menurunkan berat badan dan menurunkan tekanan darah, tetapi juga bermanfaat sebagai peredam stroke independen.

Ahli merekomendasikan waktu olahraga untuk orang dewasa adalah minimal 2 jam 30 menit dalam seminggu, dengan aktivitas fisik aerobik intensitas sedang, seperti jalan cepat.

Sedangkan untuk anak-anak dan remaja setidaknya harus melakukan 1 jam aktivitas fisik setiap hari.

Baca juga: Penyebab Stroke yang Tak Boleh Diabaikan

Ilustrasi stroke yang bisa berasal dari efek kolesterol tinggi. Ilustrasi stroke yang bisa berasal dari efek kolesterol tinggi.

3. Berhenti merokok

Berhenti merokok termasuk cara mencegah stroke yang efektif. Pasalnya, merokok secara signifikan akan menggandakan risiko stroke.

Nikotin dalam rokok meningkatkan tekanan darah, dan karbon monoksida dalam asap menurunkan jumlah oksigen yang dibawa oleh darah.

Bahkan, menghirup asap rokok pun dapat meningkatkan peluang terkena stroke.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com