KOMPAS.com - Katak adalah hewan karnivora dan pemangsa. Jika Anda memelihara katak, maka makanannya bukan sekadar sekantong jangkrik.
Secara khusus makanan katak didasarkan pada spesies, usia, jumlah total dalam kelompok, dan status pembiakan.
Makanan katak kecil adalah serangga seperti lalat dan ngengat, serta siput, siput, dan cacing. Mereka menggunakan lidah yang panjang dan air liur yang lengket untuk menangkap mangsa yang lewat.
Baca juga: Ciri-ciri Katak, Hewan yang Mirip Kodok
Sementara makanan katak dewasa umumnya juga serangga segar, tapi beberapa spesies katak makan vertebrata kecil seperti tikus atau ikan agar tetap sehat.
Di alam liar, katak adalah pengumpan oportunistik, yang berarti makan apa pun yang menghampiri mereka.
Jangkrik memang makanan katak yang paling umum, tapi jika Anda memelihara katak, penting untuk memberikan makanan segar (masih hidup) yang bervariasi pada katak, seperti belalang, ulat tepung, hingga tikus kecil untuk spesies katak yang lebih besar.
Berbeda dengan hewan lainnya, katak tidak minum air secara langsung, katak menyerap air langsung melalui kulit mereka di area yang dikenal sebagai 'tampungan minum', yang terletak di perut dan bagian bawah paha mereka.
Baca juga: Apakah Katak Pohon Beracun?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.