Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ikan Pari Manta Hampir Punah, Ini Pentingnya Peran Stasiun Pari Manta di Raja Ampat

Kompas.com - 01/09/2022, 11:02 WIB
Ellyvon Pranita,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

Dari 14 individu baru ini, 6 didokumentasikan di Laguna Wayag, 6 individu di Yefnabi KEcil, dan 2 individu lainnya di Manta Sandy dan Dayan.

Hal yang menarik dalam temuan ini adalah 11 dari 14 individu baru ini merupakan juvenil (golongan muda).

2. Habitat ikan Pari Manta

Pendekatan telemtri akustik pasif digunakan untuk memantau penggunaan habitat oleh Pari Manta dengan memanfaatkan sinyal akustik yang dipancarkan oleh tag akustik, di Laguna Wayag, Hol Gam dan Yefnabi.

Hasilnya ditemukan sebanyak 16 deteksi akustik di Hol Gam dari seekor Pari Manta, yang menunjukkan bahwa ikan itu sedang berada di sekitar lokasi di pasangnya tag.

Baca juga: Nelayan Tangkap Ikan Pari Air Tawar Raksasa di Sungai Mekong, Seperti Apa?

Kemudian, 4 deteksi akustik dari 2 individu yang berbeda di Yefnabi Besar. Sedangkan, yang terbanyak ditemukan adalah di Laguna Wayag yaitu sekitar 8.266 deteksi.

Deteksi ini direkam pada 99 hari yang berbeda dari total 110 hari durasi pemantauan, yang menunjukkan bahwa juvenil pari manta karang di Laguna Wayag terdeteksi hampir setiap
hari selama sekitar 3,5 bulan.

3. Distribusi ikan Pari Manta

Selain mencari tahu habitat ikan Pari Manta, para peneliti juga mencari tahu distribusi ikan yang satu ini dengan telemetri satelit.

Pendekatan ini dilakukan dengan memanfaatkan lokasi GPS yang dipancarkan oleh tag satelit. Sebanyak 5 tag satelit dipasangkan pada Pari Manta di Dayan dan Yefnabi Kecil.

Ikan Pari Manta yang dipilih dalam pemasangan satelit tag ini adalah pari manta juvenil dan dewasa.

Baca juga: Hiu dan Ikan Pari di Ambang Kepunahan, Apa yang Bisa Dilakukan?

Hasilnya ditemukan dalam pendekatan ini yaitu satu pari manta ternyata bermigrai antara KKPD Selat Dampier dan SAP Raja Ampat.

Pari Manta ini menghabiskan beberapa waktu di sekitar Dayan dan Wai di KKPD Selat Dampier, serta perairan sekitar Yefnabi Kecil di SAP Waigeo Raja Ampat.

Sementara, satu ikan Pari Manta muda yang dipasangi tag satelit di Yefnabi Kecil terdeteksi menghabiskan banyak waktu di Kepulauan Fam sebelah barat Selat Dampier.

Penggunaan tag satelit ini menunjukkan adanya pergerakan Pari Manta di Perairan Waigeo Barat di sekitar Pulau Kawe yang berada di luar jejaring KKP di Raja Ampat.

Menariknya hal ini ternyata memperkuat temuan sebelumnya dari studi “Site Fidelity and Movement Patterns of Reef Manta Rays (Mobula alfredi: Mobulidae) Using Passive Accoustic Telemetry in Northern Raja Ampat, Indonesia” yang dipublikasikan di jurnal internasional pada tahun 2018.

Selain itu, temuan ini juga memperkuat studi tentang Kepulauan Fam yang diidentifikasi sebagai habitat pembesaran juvenil atau Pari Manta muda.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com