Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Beruang Suka Makan Madu? Begini Penjelasannya

Kompas.com - 17/08/2022, 20:04 WIB
Zintan Prihatini,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Karakter Winnie The Pooh dalam film kartun yang banyak ditonton anak-anak, diceritakan sebagai beruang yang menyukai madu. Ia terkenal lantaran sering kali memasukkan tangannya ke dalam stoples berisi madu, kemudian memakannya dengan gembira.

Anda mungkin salah satu yang bertanya-tanya benarkah beruang menyukai madu, seperti Winnie The Pooh, atau apakah semua beruang menyukai madu?

Untuk menjawabnya, serba-serbi hewan membahas mengenai apakah benar beruang di alam liar senang memakan madu yang manis.

Faktanya, gula alami yang berasal dari madu memiliki banyak nutrisi bagi makhluk hidup termasuk hewan. Dikatakan bahwa beruang benar-benar menyukai madu, dan tertarik dengan sarang lebah.

Meski begitu, beruang adalah hewan omnivora di mana makanan yang dikonsumsinya pun beragam, tergantung pada area tempat tinggal atau habitat mereka. Misalnya saja, beruang grizzly bisa saja memakan rumput, buah beri, ikan, serangga, dan mamalia yang lebih kecil dari ukurannya seperti rusa.

Dilansir dari The Fact Site, Rabu (17/3/2021) beruang membutuhkan protein dalam jumlah besar agar tetap sehat di alam liar. Sehingga pola makan mereka berubah sepanjang tahun menyesuaikan musim.

Baca juga: Populasi Beruang Kutub Terancam Sampah Sisa Makanan Manusia, Ini Penyebabnya

Apakah semua beruang menyukai madu?

Para peneliti mengklaim bahwa sebagian besar jenis beruang akan mencari sarang lebah untuk madu, tetapi beruang hitam dan beruang cokelat disebut paling menyukainya.

Mereka sangat suka dengan madu sehingga akan berusaha keras untuk mendapatkannya, bahkan bisa melakukan hal ekstrem dengan membobol peternakan lebah.

Salah satunya adalah kejadian yang terjadi pada 2018 lalu, yang mana lebih dari 370 sarang lebah dihancurkan oleh beruang di seluruh Finlandia dan Estonia.

Beruang-beruang itu memakan begitu banyak hasil panen petani sehingga pemerintah harus membayar sekitar 143.000 US dolar, sebagai kompensasi atas sarang serta madu yang hilang dan rusak.

Tak semua beruang memakan lebah akibat kondisi iklim di habitatnya. Beruang kutub yang hidup di daerah subarktik, tidak akan pernah bisa mencicipi madu karena iklimnya terlalu dingin bagi lebah untuk bertahan hidup.

Saat musim gugur, beruang hitam bersiap untuk melakukan hibernasi, sehingga banyak makan serangga dan lebah maupun sumber protein yang lainnya. Saat berhibernasi, beruang sama sekali tidak makan.

Saat bangun menjelang musim semi, mereka mencari makanan yang banyak mengandung nutrisi untuk mengembalikan tenaga. Penelitian menunjukkan, beberapa beruang sangat menyukai madu, tetapi ini sebagian besar karena nutrisi tambahan yang menyertainya.

Baca juga: Kasus Beruang Madu, Menteri LHK Diminta Reformasi Kebun Binatang

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com