Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/08/2022, 16:03 WIB
Zintan Prihatini,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Berbagai studi telah mengungkapkan segudang manfaat kopi bagi kesehatan tubuh. Minum kopi juga disebut dapat meningkatkan kesehatan jantung dan menurunkan berbagai risiko penyakit kronis.

Namun, benarkah minum kopi secara rutin bisa bikin panjang umur?

Sejumlah studi menemukan senyawa aktif dalam kopi dapat meminimalkan peradangan, menurunkan risiko penyakit kronis bahkan kanker.

Kendati begitu, menurut Dr Chip Lavie, direktur medis rehabilitasi jantung dan kardiologi preventif di John Ochsner Heart and Vascular Institute, masih belum ada cukup bukti untuk memastikan minum kopi memperpanjang usia.

"Karena datanya berasal dari studi retrospektif (dan) bukan uji coba acak. Tidak ada data yang cukup kuat untuk merekomendasikan orang agar minum lebih banyak kopi," ujar Lavie dilansir dari Live Science, Minggu (14/8/2022).

Menurut sebuah studi 2018 yang dipublikasikan dalam jurnal Progress in Cardiovascular Diseases, ada lebih dari 1.000 senyawa aktif biologis dalam kopi. 

Salah satu komponen utama kopi ini ada yang disebut asam klorogenat, yang dapat meningkatkan metabolisme glukosa dan sensitivitas insulin guna memaksimalkan kemampuan tubuh untuk memproses gula.

Baca juga: Isyana Sarasvati Akui Kecanduan Kopi sejak Kuliah, Ketahui 8 Manfaat Minum Kopi

Sensitivitas insulin dari senyawa yang terkandung dalam kopi tersebut mengacu pada seberapa sensitif sel-sel tubuh dalam menanggapi insulin. Sensitivitas insulin yang tinggi memungkinkan sel tubuh untuk menggunakan glukosa darah lebih efektif, mengurangi gula darah.

Tinjauan yang dipublikasikan di Journal of Traditional and Complementary Medicine tahun 2019, mengungkapkan efek dari sensitivitas insulin dari kopi ini dapat mengurangi risiko diabetes tipe 2.

Sedangkan, dalam tinjauan tahun 2013 di Journal of American College of Cardiology dari sembilan studi menyebut orang yang minum lebih dari enam cangkir kopi per hari memiliki risiko lebih rendah terkena diabetes tipe 2, dibandingkan dengan yang minum kurang dari dua cangkir.

Manfaat kopi belum terbukti bikin panjang umur

Walaupun beberapa penelitian menemukan kopi berkaitan dengan risiko kematian yang lebih rendah, para peneliti menyampaikan tidak berarti bahwa meminumnya memberikan rentang hidup lebih lama.

Dalam studi tahun 2020 di Journal of the American Geriatrics Society, peneliti menyelidiki apakah manfaat minum kopi dan teh akan memengaruhi kemungkinan peserta akan hidup hingga usia 90 tahun.

Baca juga: Video Viral Keramas Pakai Kopi Hitam di TikTok, Ini Manfaat Kopi untuk Rambut

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com