Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyakit Jantung Dapat Menyerang Usia Muda, Ini Cara Mencegahnya

Kompas.com - 02/08/2022, 13:02 WIB
Zintan Prihatini,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

Kondisi itu bisa saja diakibatkan lantaran orang tersebut memiliki riwayat keluarga dengan penyakit jantung, ataupun gangguan jantung lainnya.

Sehingga, pada orang ini kemungkinan besar faktor genetik untuk mengalami gangguan jantung lebih dominan.

"Tapi ada juga seseorang yang misalnya dari keluarga yang tidak sakit jantung, sehat-sehat saja tapi lifestyle-nya jelek misalnya badannya gemuk di atas 100 kg, tidak pernah olahraga, kolesterolnya tinggi, meskipun faktor genetiknya tidak terlalu tinggi tetapi bisa terkena serangan jantung juga," imbuhnya.

Cara mencegah penyakit jantung

Dokter Wishnu menyampaikan, terdapat faktor-faktor terjadinya penyakit jantung yang bisa diubah.

 

Baca juga: Penyakit Jantung Paling Banyak Dialami Jemaah Haji Indonesia, Kenapa?

Dengan demikian, seseorang masih dapat mencegah penyakit jantung. Adapun cara mencegahnya ialah dengan:

  • Menjaga gaya hidup yang sehat dengan mengatur pola makan
  • Tidak merokok
  • Olahraga secara rutin minimal 150 menit seminggu

"Selanjutnya ada faktor-faktor yang tidak bisa kita atur kayak faktor genetik, bawaan hipertensi, bawaan gula mungkin kita enggak bisa atur, yang bisa kita lakukan adalah check-up rutin untuk lihat apakah kita punya faktor risiko yang sebelumnya enggak ketahuan," kata Wishnu.

Apabila telah diketahui faktor risikonya, maka pasien perlu melakukan kontrol rutin untuk menurunkan risiko penyakit jantung di kemudian hari.

Cara yang bisa dilakukan dengan menjaga kadar kolesterol tetap rendah terus, maupun menjaga tekanan darah afar tetap normal.

Deteksi dini penyakit jantung juga disarankan untuk dilakukan sejak usia 30 tahun ke atas.

Baca juga: Mengenal Operasi Bypass Jantung untuk Pasien Penyakit Jantung Koroner

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com