Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asteroid 3 Kali Lipat Patung Liberty Akan Melintas Dekat Bumi, Berbahayakah?

Kompas.com - 30/07/2022, 17:00 WIB
Ellyvon Pranita,
Shierine Wangsa Wibawa

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah asteroid yang besarnya lebih dari tiga kali ukuran Patung Liberty akan melintas lewat dekat Bumi hari ini, Sabtu (30/7/2022).

Asteroid tersebut bernama asteroid 531944 (2013 CU83) dan pertama ditemukan pada tahun 2013.

Asteroid 531944 (2013 CU83) memiliki besar 1050 kaki atau 320.04 meter dengan diameter 192 meter. Sementara, ukuran Patung Liberti sendiri dari tanah hingga puncaknya adalah sekitar 305 kaki 1 inci yaitu sekitar 93 meter.

Astronom Amatir Indonesia, Marufin Sudibyo, mengatakan, asteroid 531944 (2013 CU83) ini tergolong asteroid dekat-bumi kelas Amor, sehingga memiliki orbit yang bisa bersinggungan dengan orbit Bumi dan orbit Mars.

Baca juga: Asteroid Sebesar Monas Lewat Dekat Bumi Malam Ini

“Pada Sabtu, 30 Juli 2022, asteroid ini akan lewat di dekat Bumi dalam jarak 18,2 kali lipat jarak rata-rata Bumi-Bulan, atau setara 7 juta kilometer,” kata Marufin kepada Kompas.com, Jumat (1/7/2022).

NASA sendiri menandai asteroid yang satu ini menjadi salah satu asteroid yang perlu pengawasan.

Potensi bahaya asteroid lewat dekat bumi

NASA menyebutkan bahwa sebuah asteroid yang datang dalam jarak 4,65 juta mil dan lebih dari ukuran tertentu, dianggap “dekat” dan “berpotensi berbahaya”.

Nah, asteroid 531944 (2013 CU83) ini termasuk ke dalam kategori asteroid yang berpotensi berbahaya.

“Asteroid ini tidak memiliki potensi untuk bertabrakan dengan Bumi, setidaknya hingga satu abad ke depan,” jelas Marufin.

Akan tetapi, ia menambahkan bahwa apabila sebuah asteroid berdiameter 200 meter meluncur dalam jalur tumbukannya dengan Bumi dengan lintasan yang membentuk sudut 90 derajat dan tumbukannya terjadi atau jatuh di darat, maka akan membentuk kawah bergaris tengah 4,7 kilometer.

Baca juga: Bagaimana Terjadinya Meteor, Meteoroid, dan Asteroid?

“Tumbukan ini melepaskan energi sangat tinggi, 39.000 kali lipat energi bom nuklir Nagasaki,” kata Marufin.

Dengan begitu, dampaknya akan sangat merusak dan bisa mengganggu iklim dalam skala regional.

Sebagai perbandingan, tipe bom yang menghancurkan Nagasaki dan Hiroshima, Jepang, pada tahun 1945 adalah bom atom yang diperkirakan berekuatan antara 15 kiloton hingga 20 kiloton.

Menurut laporan workshop Preventive Defense Project 2007, senjata nuklir 10 kiloton saja bisa dengan segera membunuh sekitar 50 persen orang dalam radius 3,2 km dari detonasi darat.

Bayangkan bila tumbukan asteroid 531944 (2013 CU83) yang berpotensi melepaskan energi 39.000 kali lipatnya menghantam Bumi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com