Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/07/2022, 18:02 WIB
Mela Arnani,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

Sumber space.com

KOMPAS.com - Para ilmuwan melihat lima gumpalan biru yang terdiri dari bintang-bintang muda di gugus galaksi Virgo.

Bintang-bintang ini benar-benar terisolasi dari galaksi induknya, dan tersusun dalam pola yang tidak beraturan.

Berdasarkan hal tersebut, peneliti berasumsi telah menemukan tipe baru sistem bintang, kumpulan bintang yang terikat secara gravitasi, bukan galaksi dan tipe gugus bintang yang diketahui.

Adapun sistem bintang gumpalan biru ini berhasil dibidik oleh Advanced Camera for Surveys Teleskop Luar Angkasa Hubble.

Misteriusnya, gumpalan ini mengandung sedikit gas hidrogen atom yang merupakan unsur penting dalam pembentukan bintang.

Peneliti yang dipimpin Michael Jones, seorang rekan post-doctoral di University of Arizona Steward Observatory mencatat keberadaan logam berat di gumpalan tersebut.

Baca juga: Berapa Lama Bintang Bisa Hidup? Ahli Berikan Jawabannya

“Ini (logam di gumpalan biru) menginformasikan sistem bintang terbentuk dari gas yang dilepaskan dari galaksi besar, karena bagaimana logam terbentuk melalui banyak episode pembentukan bintang yang berulang, dan hanya benar-benar mendapatkannya di galaksi besar,” papar Jones seperti dikutip dari Space, Selasa (5/7/2022).

Temuan tim telah dipresentasikan pada 15 Juni pada pertemuan American Astronomical Society ke-240 di Pasadena, California.

Perlu diketahui, hanya ada dua cara utama pelepasan gas dari galaksi, yaitu pelepasan pasang surut dan pelepasan tekanan ram.

Pelepasan pasang surut terjadi saat gaya tarik gravitasi antara galaksi yang lewat menarik gas menjauh.

Sementara itu, pelepasan tekanan ram terjadi ketika perut galaksi jatuh ke dalam gugus yang penuh dengan gas panas lalu gasnya dipaksa keluar dari belakangnya.

“Itulah mekanisme yang kami kira melihatnya di sini untuk membuat objek-objek tersebut,” jelas Jones.

Lebih lanjut, para astronom menduga seiring waktu bintang-bintang di gumpalan akan terpecah menjadi kelompok bintang yang lebih kecil dan menyebar.

Baca juga: Bintang Paling Panas Memiliki Suhu Permukaan 35 Kali Lebih Tinggi dari Matahari, Apa Itu?

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber space.com
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com