Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Spesies Baru Kantong Semar, Cari Mangsa dengan Cara yang Tak Biasa

Kompas.com - 01/07/2022, 12:01 WIB
Monika Novena,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kita sering menganggap tanaman sebagai organisme yang tenang dan tak berbahaya.

Namun berbeda dengan tumbuhan karnivora. Seperti namanya, tanaman ini memakan mangsa, seperti serangga, hewan kecil, dan bahan kaya nutrisi lainnya.

Dan kini dalam sebuah penemuan terbaru, peneliti berhasil mengidentifikasi spesies tanaman karnivora yang sebelumnya tak diketahui. Tanaman karnivora tersebut ditemukan di provinsi Kalimantan Utara.

Seperti dikutip dari Science Alert, Kamis (30/6/2022) spesies baru yang diberi nama Nepenthes pudica ini adalah sejenis tanaman kantong semar.

Baca juga: Ilmuwan Uji Urine Manusia Jadi Pupuk Alami Tanaman, Bagaimana Hasilnya?

Tetapi yang menarik, tanaman ini memakan mangsanya dengan cara yang belum pernah dicatat oleh para ahli botani sebelumnya.

"Kami menemukan tanaman kantong semar ini sangat berbeda dari semua spesies lain yang diketahui," kata ahli botani Martin Dancák dari Palacký University Olomouc, Republik Ceko.

Apa yang membuat N. pudica berbeda dari rekan-rekan karnivora adalah bagaimana tanaman itu memasang perangkap yang berbentuk kantung dan membuat mangsanya tak menaruh curiga.

Biasanya tanaman kantong semar menghasilkan kantung yang tumbuh di atas tanah, baik merambat di permukaan tanah atau di batangnya yang merambat di pepohonan.

Dengan permukaan bagian dalam tabung yang licin, akhirnya menyulitkan serangga yang telah terperangkap di kantung itu untuk memanjat keluar lagi. Begitu terperangkap di dasar rongga, maka serangga akan tenggelam dan larut dalam cairan pencernaan.

Berbeda dengan N. pudica. Pada ekspedisi lapanggan di Kalimantan Utara di tahun 2012, peneliti awalnya melihat tanaman Nepenthes yang anehnya kantongnya terletak di dalam tanah.

Wewin Tjiasmanto dari Yayasan Konservasi Biota Lahan Basah, yang membantu menemukan spesies baru ini mengungkap, keunikan tersebut baru terlihat ketika salah satu peneliti tidak sengaja mencabut salah satu tanaman tersebut, saat menggunakan tanaman tersebut sebagai pegangan ketika sedang menaiki gunung.

Dalam penelitian selanjutnya, peneliti mengungkapkan ternyata banyak kantong-kantong yang tersembunyi di bawah tanah.

Kantong-kantong itu berasal dari tunas yang tumbuh di tanah dan secara khusus menargetkan serangga yang tinggal di dalam tanah, bukan di permukaan tanah.

"N. pudica menempatkan kantong sepanjang 11 cm di bawah tanah, di mana kantong terbentuk di rongga atau langsung di tanah. Kantong itu akan menjebak hewan yang hidup di bawah tanah, biasanya semut, tungau, dan kumbang," kata Dancák .

Ini adalah pertama kalinya spesies dengan perangkap seperti kantung diketahui menjebak mangsa dan memakan mangsa di bawah tanah.

Hanya ada tiga kelompok tumbuhan karnivora yang diketahui dapat menjebak mangsa di bawah tanah. Tetapi mereka semua menggunakan mekanisme perangkap yang sangat berbeda dengan N.pudica.

Baca juga: Jadi Tanaman Predator, Begini Cara Bladderwort Makan Hewan Hidup-hidup

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com