KOMPAS.com – Simbiosis adalah istilah yang menggambarkan hubungan atau interaksi antara dua makhluk hidup yang berbeda. Terdapat beberapa jenis simbiosis yang bergantung pada ada atau tidak adanya manfaat dari hubungan tersebut.
Ada lima jenis simbiosis, yakni simbiosis mutualisme, simbiosis komensalisme, simbiosis parasitisme, simbiosis kompetisi, dan simbiosis predasi.
Contoh berbagai jenis simbiosis ini dapat ditemukan di lingkungan sekitar. Misal, tumbuhan parasit yang menempel di pohon atau interaksi antara kupu-kupu dengan bunga.
Dilansir dari National Geographic, hubungan yang memberikan keuntungan atau manfaat bagi kedua organisme disebut simbiosis mutualisme.
Simbiosis mutualisme merupakan hubungan yang kompleks, namun secara umum dapat diklasifikasikan menjadi dua golongan, yakni mutualisme wajib dan mutualisme fakultatif.
Baca juga: Macam-Macam Simbiosis Beserta Contohnya
Mutualisme wajib adalah simbiosis mutualisme yang kedua spesiesnya saling bergantung sehingga tidak bisa bertahan hidup tanpa satu sama lain.
Sedangkan, mutualisme fakultatif adalah simbiosis mutualisme yang saling menguntungkan, namun kedua spesies dapat bertahan hidup masing-masing dan tidak bergantung satu sama lain.
Mengutip Natural History Museum (NHM), berikut adalah contoh-contoh simbiosis mutualisme:
1. Kutu daun dan semut
Kutu daun adalah serangga penghisap getah yang mengeluarkan limbah dari makanan mereka berupa cairan yang manis.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.