KOMPAS.com - Sistem pernapasan adalah jaringan organ yang membantu proses bernapas.
Sistem pernapasan mencakup saluran udara, paru-paru, dan pembuluh darah.
Otot-otot yang menggerakkan paru-paru juga merupakan bagian dari sistem pernapasan.
Organ-organ tersebut bekerja sama untuk memindahkan oksigen ke seluruh tubuh dan membersihkan zat yang tidak terpakai, seperti karbon dioksida.
Selain membantu menghirup napas dan mengembuskan napas, dilansir dari Cleveland Clinic, fungsi proses pernapasan bagi tubuh adalah sebagai berikut:
Baca juga: Sistem Pernapasan Kadal
1. Memungkinkan Anda untuk berbicara dan mencium.
2. Menghangatkan udara agar sesuai dengan suhu tubuh dan melembapkannya ke tingkat kelembaban yang dibutuhkan tubuh.
3. Memberikan oksigen ke sel-sel dalam tubuh.
4. Mengeluarkan gas limbah, seperti karbon dioksida, dari tubuh saat menghembuskan napas.
5. Melindungi saluran udara dari zat berbahaya dan iritasi.
Dilansir dari WebMD, proses pernapasan dimulai ketika menghirup udara ke dalam hidung atau mulut.
Kemudian, udara berjalan ke bagian belakang tenggorokan dan masuk ke tenggorokan, yakni tepatnya adalah saluran udara yang disebut tabung bronkial.
Baca juga: Sistem Pernapasan Buaya
Agar paru- paru melakukan fungsinya, saluran udara ini harus terbuka dan bebas dari peradangan atau pembengkakan.
Saat tabung bronkial melewati paru-paru, tabung ini terbagi menjadi saluran udara yang lebih kecil yang disebut bronkiolus.
Bronkiolus berakhir di kantung udara kecil seperti balon yang disebut alveoli.