KOMPAS.com - Kemampuan berubah warna dengan cepat menjadi salah satu kehebatan gurita.
Tapi dibalik kecerdasaannya itu, gurita ternyata memiliki sisi lain yang mungkin belum banyak diketahui banyak orang.
Cephalopoda ini ternyata ditakdirkan menjadi yatim piatu sejak usia sangat muda.
Baca juga: Miris, Gurita Gunakan Sampah untuk Tempat Berlindung
Setelah gurita betina bertelur, sang betina akan berhenti makan dan mulai melukai dirinya sendiri, merobek kulit dan menggigit ujung tentakelnya.
Pada saat gurita muda keluar dari telurnya, induknya pun sudah mati. Beberapa bulan kemudian, bapak gurita juga mati.
Kehidupan gurita yang pendek dan suram ini pun telah lama membuat ilmuwan terpesona sekaligus penasaran.
Pada tahun 1944, peneliti berhipotesis bahwa aktivitas kawin pada gurita sekaligus menekan tombol penghancuran diri mahluk laut tersebut.
Namun, seperti dikutip dari Science Alert, Sabtu (14/5/2022) peneliti baru-baru ini menemukan pandangan lain di balik perilaku aneh gurita itu.
Peneliti menemukan, bahwa perkawinan tampaknya mengubah beberapa jalur biokimia penting berdasarkan kolesterol menjadi berbagai hormon pada gurita betina.
"Kami tahu kolesterol penting dalam perspektif makanan dan dalam sistem sinyal yang berbeda di dalam tubuh juga. Tetapi ini adalah sebuah kejutan besar bahwa kolesterol berperan dalam proses siklus hidup juga," jelas Yan Wang, ahli biologi molekuler.
Pada manusia, beberapa prekursor kolesterol beracun pada tingkat tinggi.
Oleh karena itu, kelainan genetik yang meningkatkan metabolisme kolesterol dapat mengakibatkan masalah perkembangan dan perilaku yang serius. Termasuk cedera diri berulang dan gangguan makan. Kasus yang parah, bahkan bisa mengancam nyawa.
Gejala aneh itu mengingat pada perilaku gurita betina di hari-hari terakhir mereka dan membuat peneliti menyadari sesuatu, mengenai organ gurita yang sebelumnya tak terlalu diperhatikan.
Baca juga: 10 Fakta Menakjubkan Gurita, dari Suka Bermain hingga Pandai Mengingat
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.