Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyusun Piramida Makanan dan Posisi Manusia di Dalamnya

Kompas.com - 18/04/2022, 11:33 WIB
Nadia Faradiba

Penulis

KOMPAS.com - Berbagai jenis organisme yang hidup di alam berhubungan satu sama lain dalam rantai makanan dengan tingkatan yang berbeda-beda. Semua ini bisa diilustrasikan menggunakan piramida makanan.

Apa itu piramida makanan?

Piramida makanan adalah ilustrasi hubungan rantai makanan yang utuh. Bentuk piramida dipilih karena struktur piramida yang menggambarkan bagaimana menurunnya jumlah organisme dari tingkat terendah menuju puncak piramida.

Tidak hanya ditimbang dari jumlah, piramida juga disusun berdasarkan besar biomassa. Makhluk hidup yang berada di dasar piramida makanan memiliki energi biomassa yang paling besar.

Energi tersebut dialirkan melalui rantai makanan menuju tingkatan yang lebih atas. Namun, hanya sekitar 10 persen energi yang dipindahkan dari satu tingkat ke tingkat yang di atasnya.

Sementara 90 persen sisa energi lainnya akan digunakan untuk proses metabolisme dan dilepaskan ke lingkungan dalam bentuk panas.

Urutan piramida makanan

Piramida makanan terdiri dari empat tingkatan penting sebagai berikut.

1. Produsen

Dasar piramida makanan disusun oleh produsen. Produsen adalah segala macam organisme yang menciptakan makanannya sendiri. Contohnya adalah berbagai macam tumbuhan yang membuat makanannya melalui proses fotosintesis.

2. Konsumen primer

Tingkat kedua adalah konsumen primer. Konsumen primer adalah organisme yang memakan produsen. Organisme ini adalah organisme herbivor atau pemakan tumbuhan. Contohnya adalah tikus yang memakan padi atau kambing yang memakan rumput.

Baca juga: Rantai Makanan: Pengertian dan Tingkatannya

3. Konsumen sekunder

Tingkat ketiga adalah konsumen sekunder. Pada tingkat trofik ke-3 ini, konsumen sekunder adalah karnivora, contohnya adalah ular yang memakan tikus.

4. Konsumen tersier

Puncak piramida makanan terdiri dari konsumen tersier. Konsumen tersier adalah organisme yang memakan konsumen sekunder. Contoh dari konsumen ini adalah elang yang memakan ular.

Walaupun jarang, terkadang ada beberapa rantai makanan yang memiliki tingkat trofik ke-5 atau konsumen selanjutnya. Namun, biasanya sudah tidak ada cukup energi untuk diambil konsumen tambahan.

Dimana posisi manusia di piramida makanan?

Manusia adalah omnivora atau pemakan tumbuhan dan daging. Selain itu, terdapat beberapa hewan yang juga omnivora. Hal ini menunjukkan bahwa banyak makhluk hidup yang menempati lebih dari 1 tingkat trofik.

Contohnya, manusia menjadi konsumen primer ketika memakan sayur dan buah. Manusia juga bisa menjadi konsumen sekunder ketika makan daging sapi, dan seterusnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com