Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gejala Penyakit Ginjal, Pencegahan, dan Perjalanan Penyakitnya

Kompas.com - 22/03/2022, 12:31 WIB
Mela Arnani,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Ginjal menjadi salah satu organ vital dalam tubuh manusia, yang berfungsi membuang sisa metabolisme dalam tubuh. Gejala penyakit ginjal dapat dideteksi dari beberapa faktor. 

Penyakit ginjal menjadi penyebab kematian ke-10 di Indonesia, dengan jumlah kematian melebihi angka 42 ribu pertahun.

Sebagai informasi, semua proses dalam tubuh akan dibuang melalui hati dan ginjal. Pembuangan dari ginjal disalurkan melalui urin, sedangkan pembuangan dari hati dibuang melalui anus.

Selain memproduksi urin, ginjal juga berfungsi menjaga keseimbangan cairan, seperti saat suhu udara dingin maka tubuh akan lebih sering membuang air kecil, sedangkan jika suhu udara panas maka akan merasa kekurangan cairan.

Ketua Perhimpunan Nefrologi Indonesia (Pernefir) dr Zulkhair Ali menyampaikan, apabila ginjal tidak berfungsi maka akan terjadi gagal ginjal.

Penyakit ginjal yang paling umum dialami yaitu batu ginjal, infeksi ginjal, radang ginjal, ginjal karena diabetes, ginjal karena hipertensi, ginjal karena lupus, dan ginjal karena polkistik.

Baca juga: Penyakit Ginjal Kronik, Penyebab, Gejala, hingga Cara Mencegahnya

Penyakit-penyakit tersebut dapat menurunkan fungsi ginjal, di mana fungsi ginjal terbagi menjadi dua, yaitu gangguan ginjal akut dan penyakit ginjal kronik. Pada penyakit ginjal kronik, terdapat fase akut on kronik.

“Yang menarik adalah pada penyakit ginjal akut, gejala pada pasien terlihat berat sekali tapi bisa sembuh sempurna. Sedangkan penyakit ginjal kronik itu pasien tidak merasakan apapun, tidak ada gejala, tapi ketika sudah berat akhirnya harus cuci darah dan tidak bisa disembuhkan kembali,” jelas Zulkhair dalam keterangan tertulis di laman Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang dikutip Kompas.com, Selasa (22/3/2022).

Ia menambahkan, penyakit ginjal kronik menjadi masalah kesehatan global dikarenakan prevalensi gagal ginjal semakin hari semakin meningkat. Tak hanya itu, penyakit ini bersifat progresif dan tidak bisa sembuh kembali, tingkat mortalitas yang tinggi, dan memakan biaya mahal.

Gejala penyakit ginjal

Mendeteksi dini penyakit ginjal dimulai dengan mengenali penyebab-penyebab sakit ginjal, yang paling sering terjadi dikarenakan hipertensi, diabetes, dan radang ginjal.

Adapun terdapat beberapa gejala dari penyakit ginjal kronis, seperti:

  • Mual
  • Gatal-gatal
  • Sesak napas
  • Anemia
  • Hipertensi

Namun, gejala-gejala penyakit ginjal tersebut baru muncul setelah tahap lanjut atau stadium lanjut.

Baca juga: Penyakit Ginjal di Indonesia Meningkat 2 Kali Lipat, Bisakah Dicegah?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com