Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/02/2022, 16:32 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

KOMPAS.com - Tuba falopi adalah saluran berotot yang berada di perut bagian bawah atau panggul, di samping organ reproduksi lainnnya. 

Ada dua saluran tuba falopi di setiap sisi. Masing-masing memanjang dari dekat bagian atas rahim ke samping, kemudian melengkung di atas dan di sekitar ovarium. 

Ujung terbuka tuba fallopi terletak sangat dekat ovarium tetapi tidak langsung menempel. 

Sebaliknya, fimbriae dari tuba fallopi menyapu telur yang telah berovulasi ke dalam saluran untuk menuju rahim.

Pada orang dewasa, tuba falopi memiliki panjang sekitar 10 hingga 12 cm, namun ini bisa sangat bervariasi pada masing-masing individu. 

Baca juga: Kelenjar Reproduksi Pria, Apa Saja?

Tuba falopi terdiri dari beberapa lapisan. Lapisan luarnya adalah membran yang dikenal sebagai serosa. 

Di dalam serosa ada lapisan otot, yang dikenal sebagai myosalpinx. Jumlah lapisan bergantung pada bagian tabung.

Bagian dalam tuba falopi berupa permukaan mukosa yang terlipat ke dalam. 

Lapisan ini juga mengandung silia, yakni struktur yang mirip seperti rambut. 

Silia bergerak untuk mendorong sel telur yang dibuahi dari ovarium menuju rahim. 

Silia juga membantu mendistribusikan cairan tuba ke seluruh tabung.

Baca juga: Urutan Organ Reproduksi Wanita dari Luar ke Dalam

Silia tuba falopi paling banyak ditemukan di ujung ovarium dan dapat berubah sepanjang siklus menstruasi.

Fungsi tuba falopi

Dilansir dari Verywell Health, fungsi tuba falopi yang utama adalah untuk mengangkut sel telur dari ovarium ke rahim. 

Sel telur diambil oleh fimbriae dan kemudian disapu menuju rahim. Gerakan ini diarahkan oleh pemukulan silia dan peristaltik, yang merupakan kontraksi ritmik otot-otot tuba falopi.

Pembuahan sel telur terjadi umumnya di saluran tuba. Sperma melakukan perjalanan keluar dari rahim ke dalam tabung sehingga dapat bertemu dan membuahi sel telur. 

Sel telur yang berhasil dibuahi kemudian terus bergerak menuju rahim. 

Baca juga: Alat Reproduksi Pria dan Proses Pembentukan Sperma

Sel telur yang dibuahi tertanam di dalam rahim dan terus berkembang inilah yang disebut kehamilan.

Pengangkutan sel telur yang dibuahi melalui tuba falopi diperlukan bagi seseorang agar bisa hamil tanpa intervensi medis.

Inilah sebabnya mengapa sterilisasi tuba falopi, yang mengganggu fungsi tuba, termasuk bentuk kontrasepsi yang efektif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com