Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ilmuwan Berhasil Tumbuhkan Kaki Katak yang Hilang

Kompas.com - 28/01/2022, 16:03 WIB
Monika Novena,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Jutaan orang kehilangan anggota tubuh mereka karena berbagai alasan, mulai dari diabetes hingga trauma.

Sayangnya, sekali mereka kehilangan anggota tubuh mereka, itu tak akan pernah kembali lagi seperti semula.

Sebab kehilangan anggota tubuh yang besar dan kompleks secara struktural seperti lengan atau kaki, tak dapat dipulihkan melalui proses regenerasi alami.

Tapi dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Science Advances, ilmuwan dari Universitas Tufts dan Institut Wyss Universitas Harvard telah membawa kita selangkah lebih dekat ke tujuan pengobatan regeneratif.

Baca juga: Penemuan Hewan Sepanjang 2021, dari Katak Pucat hingga 14 Tikus Celurut

Mengutip Medical Xpress, Kamis (27/1/2022) peneliti berhasil memicu pertumbuhan kembali kaki katak dewasa yang secara alami tak dapat meregenerasi anggota tubunya.

Peneliti menggunakan campuran lima obat yang diaplikasikan dalam sebuah bioreaktor silikon yang dapat dipakai untuk menyimpan campuran obat tersebut selama 24 jam.

Perawatan singkat itu mampu menggerakkan periode pertumbuhan kembali selama 18 bulan yang memulihkan fungsi kaki.

Memulai regenerasi

Peneliti memicu proses regeneratif pada kaki katak dengan menutup luka dengan BioDome, yang berisi gel protein sutra yang diisi dengan campuran lima obat.

Setiap obat punya tujuan yang berbeda, termasuk meredakan peradangan, menghambat produksi kolagen yang akan menyebabkan jaringan parut, dan mendorong pertumbuhan baru serabut saraf, pembuluh darah, dan otot.

Kombinasi obat dan bioreaktor pada akhirnya menyediakan lingkungan yang sesuai untuk proses regenerasi.

Peneliti melihat kaki katak tumbuh. Anggota badan yang baru itu memiliki struktur tulang dengan fitur yang mirip dengan struktur tulang anggota badan yang alami.

Kaki juga punya punya pelengkap jaringan internal yang lebih kaya (termasuk neuron) dan beberapa jari tumbuh dari ujung anggota badan, meski tanpa dukungan tulang di bawahnya.

Baca juga: Bullfrog Amerika, Katak Besar Pemangsa Ular

Anggota badan yang tumbuh kembali bergerak dan merespons rangsangan seperti sentuhan. Katak juga bisa menggunakannya untuk berenang di air, bergerak seperti katak normal.

"Sangat menarik untuk melihat bahwa obat yang kami pilih membantu menciptakan anggota tubuh yang hampir lengkap," kata Nirosha Murugan, afiliasi penelitian di Allen Discovery Center di Tufts dan penulis pertama makalah ini.

“Fakta bahwa hanya diperlukan paparan singkat terhadap obat-obatan untuk menggerakkan proses regenerasi selama berbulan-bulan menunjukkan, bahwa katak dan mungkin hewan lain mungkin memiliki kemampuan regeneratif yang tidak aktif yang dapat dipicu untuk beraksi,” papar Murugan.

Campuran lima obat ini pun disebut peneliti sebagai tonggak penting menuju pemulihan anggota badan yang berfungsi penuh.

Peneliti berencana untuk mengeksplorasi lebih lanjut kombinasi dan faktor pertumbuhan, yang dapat menyebabkan anggota badan tumbuh kembali dan bahkan lebih lengkap secara fungsional.

"Kami juga akan menguji bagaimana pengobatan ini dapat diterapkan pada mamalia selanjutnya," tambah Michael Levin, peneliti lain yang terlibat dalam studi.

Baca juga: Peneliti Temukan Spesies Katak Misterius yang Memiliki Gigi di Rahang Bawah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com