Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Omicron Merebak, Bagaimana Okupansi Rumah Sakit di Indonesia?

Kompas.com - 24/01/2022, 18:45 WIB
Mela Arnani,
Bestari Kumala Dewi

Tim Redaksi

Bagaimana dengan kesiapan menghadapi puncak Omicron?

Sebelumnya, disebutkan bahwa puncak kasus Omicron akan terlihat pada Februari hingga Maret.

Menghadapi hal ini, masyarakat diimbau untuk memperketat protokol kesehatan sesuai yang telah ditetapkan.

Sedangkan pemerintah dan pemerintah daerah harus mulai bersiap kembali membuka tempat isolasi terpusat di luar rumah sakit.

“Hal ini penting untuk membantu rumah sakit menjaga okupansi tempat tidur bagi pasien non Covid-19 agar tak kembali terbatas,” tutur Irwandy.

Baca juga: Vaksin Booster, Bisakah Mengakhiri Pandemi Covid-19? Ini Kata Ahli

Selain itu, tetap harus menjaga ketersediaan akses bagi pasien Covid-19 yang nantinya benar-benar memerlukan perawatan di rumah sakit.

“Rumah sakit juga harus mulai bersiap, selain penyediaan tempat tidur, peralatan kesehatan, obat-obtan, pasokan oksigen, ketersediaan alat pelindung diri hingga pengetatan penerapan protokol kesehatan dan pencegahan infeksi di rumah sakit kembali harus diperhatikan,” tegas Irwandy.

Hal ini mengingat durasi waktu Covid-19 yang telah lama, dapat berdampak pada penurunan kepedulian dan kesiapsiagaam di masyarakat, pasien, bahkan kalangan tenaga kerja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com