KOMPAS.com - Kucing oren yang selama ini dianggap sebagai pembuat onar, ternyata memiliki sifat berbeda berdasarkan hasil studi baru. Informasi ini menjadi salah satu berita populer Sains sepanjang Rabu (5/1/2022).
Kucing oren atau kucing dengan bulu berwarna oranye, tingkahnya selalu menarik banyak orang. Stereotip biang onar pun melekat pada kucing tersebut.
Namun, sebuah studi baru menunjukkan bahwa ternyata sifat asli kucing oren tidak seperti stereotip orang-orang yang selama ini menganggapnya sebagai kucing pembuat onar.
Selain berita tersebut, ulasan terbaru mengenai varian baru IHU dari Perancis, masih terus diselediki para peneliti dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Hingga saat ini, WHO juga belum menetapkan varian IHU Perancis tersebut sebagai variant of concern.
Misteri mumi berusia 1000 tahun yang ditemukan dalam kondisi diikat tali dan menutup wajah di Peru, akhirnya perlahan terkuak.
Mumi tersebut ditemukan para arkeolog di sebuah situs di Peru, dan sempat membuat bingung para peneliti.
Kabar lainnya mengenai penyebab Covid-19 dapat menginfeksi orang yang sudah divaksin, akhirnya menunjukkan titik terang.
Berikut beberapa rangkuman berita populer Sains sepanjang Rabu (5/1/2022) hingga Kamis (6/1/2022) pagi ini.
Kepala petugas medis di San Diego Humane Society, Zara Hedge, mengungkapkan, hingga kini tidak ada bukti sains tentang teori yang menunjukkan bahwa warna bulu memengaruhi kepribadian atau sifat kucing.
Kendati demikian, Hedge menduga kemungkinan ada beberapa komponen genetik terkait dengan warna bulu yang mempengaruhi kepribadian kucing.
Namun, dia mencatat, hanya ada sedikit bukti ilmiah yang menunjukkan itu terjadi pada kucing domestik.
Akan tetapi, stereotip yang melekat pada kucing, berdasarkan hasil studi juga belum terbukti bahwa kucing domestik dengan warna bulu yang bervariasi maupun ras yang sama dapat memiliki sifat seperti yang diasumsikan selama ini terhadap kucing oren.
Banyak stereotip mengenai sifat kucing oranye yang lain daripada kucing lainnya. Menurut Hedge hal ini tidak sepenuhnya benar.
Kepribadian dan cara sosialisasi kucing kepada manusia, serta hewan lain, menurutnya dipengaruhi oleh pola asuh yang diajarkan pemiliknya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.