Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/10/2021, 21:16 WIB
Nadia Faradiba

Penulis

KOMPAS.comMultiple myeloma adalah kanker sumsum tulang yang membentuk sel plasma. Sel plasma adalah bagian dari sistem imun yang berfungsi untuk melawan infeksi dan membentuk antibodi jika ada mikroorganisme yang menyerang.

Normalnya, sel plasma akan membentuk antibodi di dalam tubuh. Namun, pada kasus ini, sel plasma yang menjadi sel kanker akan memproduksi protein yang abnormal yang menyebabkan komplikasi. Sel kanker akan terakumulasi di sumsum tulang dan mengalahkan sel darah yang sehat.

Gejala multiple myeloma

Pada stadium awal, multiple myeloma jarang menimbulkan gejala. Namun ketika penyakitnya sudah mulai menyebar, penyakit ini mungkin menunjukkan gejala yang bervariasi antar pasien. Berikut adalah gejala multiple myeloma yang sering terjadi.

  • Sakit tulang pada tulang belakang, rusuk, atau tulang pinggul
  • Mudah lelah dan napas terengah-engah
  • Kalsium dalam darah tinggi, ditandai dengan sering haus, sakit perut, hingga kebingungan
  • Berat badan turun
  • Sering pusing atau pandangan kabur
  • Sering terkena infeksi
  • Kesemutan, kebas, dan sulit menahan buang air kecil

Baca juga: Penyebab, Gejala dan Deteksi Dini Leukimia, Kanker Darah yang Kerap Menyerang Anak-anak

Siapa yang berisiko terkena multiple myeloma?

Kanker multiple myeloma adalah jenis kanker yang sangat jarang. Namun, kasus multiple myeloma paling banyak terjadi pada orang-orang berikut:

  • Laki-laki
  • Dewasa berusia 60 tahun. Sebagian besar kasus terdiagnosis pada usia 70 tahun
  • Ras kulit hitam lebih tinggi angka kejadiannya daripada ras kulit putih dan orang Asia
  • Orang dengan riwayat keluarga kasus myeloma

Perawatan multiple myeloma

Multiple myeloma pada umumnya tidak bisa disembuhkan. Namun, ada berbagai pilihan perawatan yang bisa meningkatkan kualitas hidup pasien dengan multiple myeloma.

Beberapa perawatan multiple myeloma adalah sebagai berikut:

  • Imunoterapi
  • Kemoterapi
  • Kortikosteroid
  • Transplantasi sumsum tulang
  • Terapi radiasi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com