Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Astronot Potret Aurora Berkobar di Atas Bumi, Ini Fotonya

Kompas.com - 29/09/2021, 10:01 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

KOMPAS.com - Astronot di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) melihat pemandangan Bumi yang luar biasa setiap hari, tetapi ada satu fenomena yang tidak pernah gagal membuat mereka kagum, yakni aurora.

Astronot Badan Antariksa Eropa (ESA) Thomas Pesquet membagikan foto cahaya kutub yang menakjubkan dari ketinggian 402 km di atas Bumi pada hari Jumat (24/9/2021).

Foto yang Anda lihat ini adalah salah satu gambar aurora terbaik yang pernah diambil dari ISS.

Foto yang diambil Pesquet pada 20 Agustus 2021, menunjukkan pita hijau meliuk-liuk di atas Bumi, melengkung tinggi di atmosfer dekat cakrawala, dan memudar menjadi warna merah dari kejauhan.

Baca juga: Mengapa Warna Aurora Berbeda-beda?

Tak sampai di situ, di bawah layar warna-warni ada awan berputar di atas lautan.

"Aurora lain tetapi yang ini istimewa karena sangat terang. Ini adalah bulan purnama yang menerangi sisi bayangan Bumi hampir seperti siang hari," kata Pesquet di Twitter.

Dia tidak merinci di mana aurora ini berada, atau apakah itu aurora borealis utara atau aurora australis selatan.

Dilansir Science Alert, Selasa (28/9/2021), aurora umumnya merupakan hasil partikel bermuatan dari Matahari yang menabrak planet kita.

Partikel disalurkan ke kutub oleh medan magnet bumi, kemudian berinteraksi dengan partikel di atmosfer kita.

Aliran angin matahari ini, sebagaimana diketahui, selalu menyapu Bumi, tetapi terkadang letusan di Matahari mengirimkan gelombang partikel yang lebih besar, membuat aurora lebih mencolok seperti gambar ini.

Siapa pun yang mengorbit Bumi kemungkinan akan melihat sekilas cahaya ini. Kru wisata pertama SpaceX juga melihat fenomena aurora saat mengorbit awal bulan ini.

Misi yang disebut Inspiration4 itu, mengirim empat warga sipil ke orbit selama tiga hari. Komandan misi, miliarder Jared Isaacman, menanggapi foto Pesquet di Twitter, mengatakan krunya juga melihat aurora tetapi "tidak seperti itu".

Seperti grup Isaacman, Pesquet juga terbang ke luar angkasa dengan pesawat ruang angkasa SpaceX's Crew Dragon. Dia adalah bagian dari misi astronot penuh kedua perusahaan, yang dikenal sebagai Kru-2.

Baca juga: Ini Lapisan Atmosfer Tempat Terjadinya Fenomena Aurora

Rekan kru Pesquet, astronot NASA Megan McArthur, mengatakan kepada Insider bulan lalu bahwa cahaya kutub juga membuatnya kagum.

"Saya tidak terkejut dengan aurora, tetapi saya agak terpesona oleh betapa menakjubkannya aurora itu, dan betapa memesona melihatnya dengan mata kepala sendiri," katanya.

Pesquet dan McArthur akan kembali ke Bumi pada bulan November.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com