Sejarah Hari Olahraga Nasional yang Diperingati Setiap 9 September

KOMPAS.com - Hari ini, 9 September 2021, Indonesia memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas) yang ke-38.

Dalam akun Twitter resmi Kemenpora RI, Haornas tahun ini mengangkat tema Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) Menuju Indonesia Maju.

"Lahirnya DBON adalah jawaban dari arahan Bapak Presiden Joko Widodo saat Haornas tahun lalu, yaitu untuk rombak total tata kelola sistem keolahragaan Nasional," tulis Kemenpora dalam twitnya.

"Dengan DBON ini sistem keolahragaan mempunyai kepastian, mempunyai jaminan terstruktur dan terencana dengan baik."

Baca juga: Cara Memilih Jenis Olahraga yang Tepat Agar Terhindar dari Cedera

Melalui desain DBON, Kemenpora ingin memastikan semua program pembinaan diatur dari hulu sampai ke hilir. Mulai dari menentukan cabang olahraga unggulan dan menyeleksi bakat-bakat muda dari seluruh Indonesia.

Dalam proses seleksi akan diambil 150 atlet elit junior dan senior yang ditempatkan di Trainning Camp di Cibubur. Targetnya meraih prestasi di level event dunia seperti Olimpiade dan Paralimpiade.

Mengutip Harian Kompas, 9 September 2021, pada peringatan Haornas 2020, Presiden Joko Widodo menekankan bahwa olahraga tidak hanya soal kalah dan menang dalam perlombaan.

Lebih dari itu, even olahraga bisa menjadi pendongkrak perekonomian nasional karena cakupan industri olahraga yang luas. Ini mulai dari industri even, pakaian olahraga, sepatu, bola, dan industri penggerak lainnya.

Pada 2018, Indonesia mengukir sejarah sebagai penyelenggara Asian Games ke-18, berlangsung pada 18 Agustus sampai 2 September 2018.

Pada 2021 di ajang Olimpiade Tokyo 2020, Indonesia meraih 1 medali emas, 1 perah,d an 3 perunggu.

Rangkaian pesta olahraga PON XX juga akan diselenggarakan di Papua pada 2-15 Oktober 2021, serta SEA Games 2021 di Hanoi yang rencananya akan dilaksanakan pada 2022.

Sejarah Haornas

Mengutip Harian Kompas, 9 September 1983, peringatan Haornas ditetapkan Presiden Kedua RI Soeharto pada 9 September 1983 ketika meresmikan pemugaran Stadion Sriwedari di Surakarta.

Selain bertepatan dengan pemugaran stadion pertama yang dibangun bangsa Indonesia, pemilihan tanggal 9 September juga dimaksudkan untuk mengenang penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-1.

Diberitakan Kompas.com, 8 September 2018, penyelenggaraan PON terjadi karena kesulitan yang dialami atlet Indonesia untuk mengikuti olimpiade internasional.

Pada 1948, Persatuan Olahraga Republik Indonesia (PORI) ingin mempersiapkan atlet Indonesia untuk mengikuti ajang Olimpiade Musim Panas XIV di London.