Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

POPULER SAINS: Penularan Covid-19 Lewat Jenazah Belum Terbukti | Mengubah Persepsi Orang yang Tak Percaya Corona

Kompas.com - 29/07/2021, 07:02 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

KOMPAS.com - Masih banyak yang belum kita pahami tentang Covid-19, termasuk apakah penularan Covid-19 bisa melalui jenazah.

Hingga saat ini, belum ada bukti ilmiah kuat penularan Covid-19 dari jenazah. Ini adalah salah satu berita populer Sains Kompas.com edisi Rabu, (28/7/2021).

Sementara itu, ahli juga mengatakan bahwa kopi dan kafein tidak mengganggu kerja jantung.

Selasa tengah malam, gempa kuat M 5,0 mengguncang Pacitan, Jawa Timur. Menariknya, sumber gempa Pacitan ini berdekatan dengan sumber gempa 1937.

Berita lain yang banyak dibaca adalah bagaiman mengubah persepsi orang yang tak percaya Covid-19.

Baca juga: POPULER SAINS: Gejala Covid-19 Singkat Seperti yang Dialami Raffi Ahmad | Lava Pijar Merapi Capai Batas Vegetasi

Berikut rangkumannya:

1. Penularan Covid-19 lewat jenazah belum terbukti

Pertanyaan apakah jenazah Covid-19 bisa menularkan virus corona belum terjawab. Hingga saat ini, belum ada bukti kuat SARS-CoV-2 bisa menular dari orang mati ke orang hidup.

Hal tersebut diungkapkan ahli kedokteran forensik Universitas Padjadjaran (Unpad) Yoni Fuadah Syukriani.

"Beberapa referensi studi sudah ada. Hanya saja, belum ada yang mampu menyimpulkan bahwa Covid-19 bisa menular dari jenazah," katanya seperti dikutip dari laman resmi Universitas Padjadjaran (Unpad).

Sejumlah penelitian dasar di antaranya menjelaskan bahwa virus corona bisa bertahan dalam sel tubuh orang mati selama 4 jam dan bertahan 3-4 hari pada cairan tubuh.

Selengkapnya baca di sini:

Ahli: Belum Ada Bukti Kuat Penularan Covid-19 dari Jenazah

2. Lokasi Gempa Pacitan Berdekatan dengan sumber gempa 1937

Gempa bumi tektonik berkekuatan M 5,0 mengguncang wilayah Selatan Jawa Timur tadi malam pada pukul 23.21 WIB, Selasa (27/7/2021). Gempa ini dekat dengan sumber gempa besar 1937.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono melalui keterangan tertulisnya kepada Kompas.com, Rabu (28/7/2021).

"Lokasi sumber gempa Pacitan tadi malam sangat menarik karena berdekatan dengan sumber gempa besar yang mengguncang dan merusak Pulau Jawa pada 27 September 1937," jelasnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com