Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Rotasi Bumi dan Dampaknya pada Kehidupan Sehari-hari?

Kompas.com - Diperbarui 11/02/2022, 10:51 WIB
Ellyvon Pranita,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

4. Peredaran semu harian benda-benda langit

Benda-benda langit yang kita lihat setiap hari seolah berganti-ganti. Mereka seolah pergi dari timur ke barat meninggalkan bumi lalu kembali lagi.

Akan tetapi, yang sebenarnya terjadi adalah mereka tidak berubah tempat. Mereka muncul dan hilang karena kita di bumi yang berputar.

Oleh karena itu, penyebab matahari terlihat seakan-akan bergerak dari arah timur ke barat adalah rotasi bumi.

5. Pembelokan arah angin

Akibat yang keempat dari adanya rotasi bumi ini adalah terjadinya pembelokan angin. Angin bertiup dari daerah bertekanan tinggi ke tekanan rendah. Meski begitu, arah angin tidak selalu sama.

Fenomena ini disebabkan oleh gaya semua yang timbul akibat efek dua gerakan. 

Kita menyebutnya sebagai Gaya Coriolis, yang mana gaya ini menyebabkan pembelokan arah angin ke kanan di belahan bumi bagian utara, dan ke kiri di bumi belahan selatan.

Baca juga: Proses Pembentukan Selempang Bima Sakti dan Pengaruhnya terhadap Bumi

 

6. Pembelokan arus laut

Arus laut muncul karena angin yang bertiup di permukaan laut. Seperti halnya angin, arus laut juga bisa berbelok akibat rotasi bumi. 

Arus laut dipaksa membelok ketika sampai di belahan bumi utara atau selatan. 

Pembelokan arus laut ke kanan terjadi di belahan bumi utara. Sementara pembelokan ke kiri terhadi di bumi selatan.

7. Perbedaan percepatan gravitasi bumi

Benda yang berputar pada porosnya atau berotasi, akan menimbulkan gaya sentrifugal. 

Gaya sentrifugal adalah gerak melingkar menjauhi pusat putaran. Semakin besar jari-jari benda, semakin besar pula gaya sentrifugal. Gaya ini mengakibatkan bumi tepat pada bagian kutub. Garis tengah bumi di kutub lebih kecil dibanding garis tengah bumi di khatulistiwa

Perbedaan garis tengah, akibat dampak rotasi Bumi itu, mengakibatkan perbedaan percepatan gravitasi bumi, sesuai Hukum Newton tentang gravitasi.

Baca juga: Ahli Buktikan, Air di Bumi Berasal dari Meteorit, Kok Bisa?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com