Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Manfaat Kunyit untuk Kesehatan yang Telah Terbukti

Kompas.com - 23/04/2021, 21:00 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

Kunyit mampu meningkatkan kadar hormon pertumbuhan yang berfungsi di otak sehingga efektif untuk meningkatkan fungsi otak dan menurunkan risiko penyakit otak.

Selain itu, kunyit juga dapat meningkatkan memori hingga meningkatkan kecerdasan. Meski demikian, masih dibutuhkan studi terkontrol pada manusia untuk mengonfirmasi hal ini.

4. Menurunkan risiko penyakit jantung

Manfaat utama kunyit dalam menurunkan risiko penyakit jantung adalah meningkatkan fungsi endotelium yang merupakan lapisan pembuluh darah.

Baca juga: Ingin Punya Daya Ingat Tinggi Sampai Tua? Kunyit Bisa Bantu

Beberapa studi menunjukkan bahwa kurkumin cenderung meningkatkan fungsi endotelium dan mengurangi peradangan serta oksidasi yang juga berperan dalam penyakit jantung.

5. Mencegah kanker

Kunyit telah dipelajari sebagai ramuan bermanfaat dalam pengobatan kanker yang terbukti memengaruhi pertumbuhan, perkembangan, dan penyebaran kanker pada tingkat molekuler.

Penelitian menunjukkan, kurkumin dapat berkontribusi pada kematian sel kanker dan mengurangi angiogenesis dan metastasis.

Bisa jadi kurkumin digunakan bersama dengan pengobatan kanker konvensional, namun masih terlalu dini untuk menyimpulkan hal tersebut.

6. Mencegah penyakit Alzheimer

Diketahui bahwa peradangan kerusakan oksidatif berperan dalam penyakit Alzheimer, sementara kurkumin memiliki manfaat untuk mengatasi keduanya.

Baca juga: Kunyit, Obati Radang Sendi hingga Cegah Stres Pasca Trauma

Selain itu, studi menunjukkan bahwa kurkumin mampu membantu membersihkan penumpukan protein atau plak amiloid yang menjadi ciri utama penyakit Alzheimer.

7. Melawan depresi

Kunyit telah menunjukkan beberapa manfaat untuk mengatasi depresi. Dalam uji coba terkontrol, 60 orang dengan depresi diacak menjadi tiga kelompok.

Satu kelompok mengonsumsi Prozac, kelompok lain mengonsumsi satu gram kurkumin, dan kelompok ketiga mengonsumsi Prozac dan kurkumin.

Setelah 6 minggu, kurkumin ternyata menghasilkan perbaikan yang mirip dengan Prozac dan kelompok yang mengonsumsi Prozac dan kurkumin mendapatkan hasil yang paling baik.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com