Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyebab Kanker Serviks dan 5 Faktor Risikonya, Apa Saja?

Kompas.com - 20/04/2021, 10:30 WIB
Lulu Lukyani

Penulis

Sumber WebMD,CDC,WHO

KOMPAS.comKanker serviks merupakan kanker yang berkembang di leher rahim. Leher rahim ini adalah penghubung antara vagina dengan bagian atas rahim.

Ketika kanker serviks berkembang, ia akan memengaruhi jaringan-jaringan lain, seperti vagina, rektum, kandung kemih, hati, dan paru-paru.

Berdasarkan data yang dicatat oleh WHO, pada tahun 2018, diperkirakan 570.000 wanita di seluruh dunia didiagnosis menderita kanker serviks.

Sementara itu, pada tahun 2018, angka kematian wanita di seluruh dunia akibat kanker serviks diperkirakan mencapai 311.000.

Meski demikian, kanker serviks dapat disembuhkan, selama terdeteksi sejak dini dan segera mendapatkan penanganan yang tepat.

Baca juga: Kanker Serviks Kini Bisa Menyerang Kaum Milenial

Penyebab kanker serviks

Dilansir dari CDC, 12 Januari 2021, infeksi jangka panjang human papillomavirus (HPV) tertentu merupakan penyebab utama kanker serviks.

HPV merupakan virus umum yang ditularkan dari satu orang ke orang lain melalui hubungan intim.

Terdapat beberapa jenis HV yang di antaranya dapat menyebabkan kanker serviks, sementara jenis lainnya menyebabkan kutil kelamin.

Biasanya, HPV tidak menimbulkan gejala sehingga tidak dapat didiagnosis secara pasti. Jika tidak hilang dengan sendirinya, infeksi HPV akan berlangsung terus-menerus dan dapat menyebabkan kanker serviks.

Di samping itu, terdapat beberapa hal yang bisa meningkatkan faktor risiko kanker serviks, yakni:

Baca juga: Pil KB Tingkatkan Risiko Kanker Serviks pada Wanita

1. Merokok

2. Menggunakan pil KB untuk waktu lama (lima tahun atau lebih)

3. Melahirkan tiga anak atau lebih

4. Mengidap HIV atau kondisi kesehatan lain yang membuat tubuh sulit melawan penyakit

5. Bergonta-ganti pasangan seksual

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com