Serba-serbi Hewan: Bisakah Hewan Melahirkan Anak Kembar?

KOMPAS.com - Bagi manusia, memiliki anak kembar adalah hal yang wajar. Bahkan tak jarang dari kita yang menginginkan memiliki bayi kembar.

Namun, apakah hewan juga dapat memiliki bayi kembar?

Pada banyak hewan, melahirkan banyak bayi adalah hal yang biasa. Misalnya, rata-rata anjing melahirkan lima anak anjing dalam satu waktu.

Namun bukan berarti mereka semua kembar.

Jadi, apa perbedaan antara melahirkan banyak anak dalam satu waktu dengan melahirkan bayi kembar bagi hewan? 

Baca juga: Serba-serbi Hewan: Seperti Manusia, Anjing juga Bermimpi

Charles Long, seorang ahli fisiologi reproduksi di Texas A&M University berpendapat bahwa hal itu benar-benar tergantung pada angka ketika terjadi kelahiran pada satu waktu.

"Karena, anak kembar menurut definisi adalah dua bayi. Sedangkan hewan yang sedang hamil hampir selalu memiliki lebih banyak dari itu," jelas Long.

Dilansir Live Science, Minggu (7/3/2021) seekor hewan betina memiliki anak saat melepaskan banyak telur. Saat dibuahi, telur ini menghasilkan banyak embrio. 

Ketika induk hewan melepaskan dua telur, itu berarti keturunan yang dihasilkan kembar fraternal atau non-identik. 

Baik littermates atau fraternal twins, saudara kandung ini berbagi sekitar setengah DNA mereka. Ini sama seperti pasangan saudara kandung lainnya.

"Rata- rata hewan yang melahirkan anak cenderung melahirkan lebih dari tiga bayi," kata Long.

Tapi perbedaan antara memiliki banyak anak dalam satu waktu dan anak kembar berakhir di situ.

Secara teknis, tidak ada perbedaan antara lima anak dan satu set kembar lima  - selain fakta bahwa kembar lima pada manusia itu sangat jarang terjadi.

Pada 2017, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) melaporkan hanya 49 kelahiran kwintuplet dan urutan yang lebih tinggi dari total 3.855.500 kelahiran. 

Di sisi lain, beberapa hewan jarang melahirkan banyak anak, dan malah hampir selalu hanya melahirkan dua anak pada setiap kehamilan.

Pada hewan ini, dua bayi yang lahir bersamaan disebut kembar, bukan teman serasah. Namun, ini biasanya hanya dianggap persaudaraan, bukan kembar identik.

"Domba, kambing, dan rusa semuanya secara teratur melahirkan anak kembar fraternal," kata Long.

SHUTTERSTOCK/JULI_LI_PHOTOGRAPHER Ilustrasi kucing melahirkan, kucing usai melahirkan.

Bagaimana dengan kembar identik pada hewan?

Bayi kembar identik secara genetik terbentuk ketika satu telur yang dibuahi terbelah menjadi dua. 

Menurut Perpustakaan Kedokteran Nasional AS, kehamilan bayi kembar identik pada manusia tergolong langka. Hanya sekitar tiga hingga empat dari 1.000 kelahiran manusia.

Dan sejauh yang bisa diketahui para ilmuwan, fenomena bayi kembar ini kurang umum terjadi pada hewan. Dokter hewan telah mengidentifikasi anak anjing yang identik hanya sekali, pada tahun 2016.

Dalam kasus yang jarang terjadi, seorang dokter hewan yang melakukan operasi caesar pada anjing serigala Irlandia kebetulan memperhatikan bahwa dua anak anjing berbagi plasenta.

Tes genetik memastikan bahwa kedua anak anjing itu berbagi semua DNA mereka. Tetapi para ilmuwan biasanya tidak mencari anak kembar identik pada hewan, yang mungkin menjadi alasan mengapa mereka tampak sangat tidak umum.

Bagi hewan, melahirkan kembar identik seperti sebuah aturan. Armadillo, mamalia Amerika Selatan yang memiliki perisai baja mirip trenggiling, selalu melahirkan kembar empat identik.

"Dengan kata lain, armadillo betina berovulasi satu telur yang kemudian membelah menjadi empat setelah dibuahi. Para ilmuwan tidak yakin mengapa ini terjadi, atau mengapa ini unik untuk armadillo," kata Long.

Baca juga: Serba-serbi Hewan: Suara Burung Hantu Punya Banyak Makna

Satu penjelasan yang mungkin, memiliki kembar empat identik berguna untuk mencegah perkawinan sedarah. Kakak beradik Armadillo tidak mungkin bisa kawin satu sama lain, jadi mereka terpaksa keluar dari liang bawah tanah mereka untuk mencari pasangan.

Dan hewan lain mungkin melahirkan kembar identik pada tingkat yang lebih tinggi dari yang disadari manusia.

"Jika seekor domba memiliki jantan kembar atau betina kembar, ilmuwan tidak pergi dan mengujinya untuk melihat apakah mereka identik," kata Long.

" Karena kemiripan luar biasa yang dimiliki oleh kembar identik bukanlah sesuatu yang membantu," pungkasnya.