Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanaman Zaman Dinosaurus Tumbuh Subur di Taman Jurassic Tasmania

Kompas.com - 07/03/2021, 10:01 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Sumber ABC
-

KOMPAS.com- Mungkin jejak hewan purba hanya bisa kita ketahui dari penemuan-penemuan fosilnya. Tetapi tidak dengan tanaman yang pernah hidup di zaman dinosaurus ini yang masih tumbuh subur di taman Jurassic di Tasmania.

Taman ini pun telah diakui dunia, sebagai taman dengan spesies tanaman yang pernah hidup pada ratusan juta tahun yang lalu, ketika dinosaurus hidup di Bumi ini.

Dilansir dari ABC, Minggu (7/3/2021), taman unik di Tasmania ini memiliki beberapa spesies tumbuhan yang pernah disantap para dinosaurus selama era Jurassic.

"Mereka adalah tumbuhan yang setara dengan dinosaurus, dan mereka sangat jauh dari kepunahan," kata Dr Toia Cochran, direktur pelaksana Inala Jurassic Garden.

Pada tahun 2013, Dr Cochran mengembangkan sebuah taman dan menanam tanaman dengan spesies yang telah ada selama lebih dari 150 juta tahun di Pulau Bruny dekat Hobart.

Baca juga: Dinosaurus Punya Peran Sebarkan Benih Tanaman di Dunia Prasejarah

 

Inala Jurassic Garden adalah satu-satunya taman di Australia dan satu dari 14 taman di dunia, yang bulan lalu menerima hadiah hibah dari Global Genome Initiative untuk membantu melestarikan materi genetik tanaman, sehingga spesies tanaman zaman dinosaurus tersebut tidak pernah punah.

Inisiatif ini dijalankan oleh para ilmuwan di Smithsonian Institute di Washington DC. Dengan mengumpulkan keanekaragaman hayati genom bumi dan membuatnya tersedia bagi para peneliti di seluruh dunia.

"Saya pikir akan baik untuk menumbuhkan beberapa spesies Gondwana untuk menunjukkan hubungan antara tanaman dari berbagai benua," Dr Cochran.

Dr Cochran yang pada masa sebelum pandemi Covid-19 melakukan survei ke lanskap Gondwana lainnya di seluruh dunia juga menambahkan bahwa masih banyak peninggalan kuno super benua, Gondawana di Tasmania.

"Tasmania adalah salah satu negara Gondwana klasik, itu adalah bagian terakhir yang memisahkan diri dari Antartika, pada 45 juta tahun yang lalu," imbuh Dr Cochran.

Tanaman purba zaman dinosaurus di Taman Jurassic ini mencakup wilayah seluas 2 hektare dari 600 hektare cagar alam milik keluarga.

Baca juga: Tanaman Purba Berusia Ribuan Tahun Hidup Lagi karena Perubahan Iklim

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com