Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER SAINS] Imun Anak Lebih Kuat Melawan Covid-19 | Cemas Picu Asam Lambung Naik

Kompas.com - 24/02/2021, 06:07 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

KOMPAS.com - Studi menunjukkan anak-anak yang usianya di bawah 10-14 tahun lebih kecil kemungkinannya terinfeksi virus corona SARS-CoV-2 dibanding mereka yang berusia 20 tahun ke atas.

Kalaupun anak-anak di usia tersebut terinfeksi Covid-19, gejala yang ditimbulkan ringan atau bahkan tanpa gejala.

Ini karena ternyata anak-anak punya sistem kekebalan yang lebih agresif melawan virus corona dibanding orang dewasa.

Studi ini menjadi salah satu berita populer Sains Kompas.com edisi Selasa (23/2/2021).

Berita menarik lainnya adalah penjelasan kenapa penyintas Covid-19 baru bisa menerima vaksin setelah 3 bulan sembuh hingga hubungan antara kecemasan dengan asam lambung naik.

Baca juga: [POPULER SAINS] Keamanan Vaksin Covid-19 Lansia | Gejala Long Covid Bertahan 9 Bulan

Berikut ulasan berita populer Sains Kompas.com.

1. Imun anak lebih kuat dibanding orag dewasa dalam melawan Covid-19

Dalam studi terbaru menunjukkan, sistem kekebalan anak-anak menyerang virus corona lebih cepat dan lebih agresif daripada sistem kekebalan orang dewasa.

Para peneliti menganalisis sampel darah dari 48 anak-anak dan 70 orang dewasa yang tinggal di 28 rumah tangga di Melbourne, Australia, dan yang terinfeksi, atau terpapar, virus corona.

Tanggapan kekebalan peserta dinilai selama fase akut infeksi Covid-19 dan hingga dua bulan setelah itu. Dari analisis tersebut, rupanya anak-anak memiliki respons kekebalan tubuh yang lebih kuat terhadap virus daripada orang dewasa.

"Infeksi virus corona pada anak-anak ditandai dengan aktivasi neutrofil, sel darah putih khusus yang membantu menyembuhkan jaringan yang rusak dan mengatasi infeksi, dan pengurangan sel imun responden pertama seperti monosit, sel dendritik, dan sel pembunuh alami dari darah," kata penulis studi Melanie Neeland, dari Murdoch Children's Research Institute.

"Ini menunjukkan, sel-sel kekebalan yang melawan infeksi ini bermigrasi ke situs infeksi, dengan cepat membersihkan virus sebelum memiliki kesempatan untuk benar-benar bertahan," katanya.

“Temuan itu juga menunjukkan bahwa sistem kekebalan bawaan, garis pertahanan pertama melawan kuman, sangat penting untuk mencegah Covid-19 parah pada anak-anak,” imbuh Neeland.

Menariknya, reaksi sistem kekebalan ini tidak terjadi pada tubuh orang dewasa.

Baca selengkapnya temuan baru ini di sini:

Tak Seperti Orang Dewasa, Sistem Kekebalan Anak-anak Lebih Kuat Melawan Virus Corona

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com