Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Bumi Berputar, Mengapa Benda-benda Tidak Bergerak ke Sana Kemari?

Kompas.com - 05/02/2021, 10:06 WIB
The Conversation,
Shierine Wangsa Wibawa

Tim Redaksi

Jika Bumi terus berputar, mengapa benda-benda tidak bergerak ke sana kemari? - Katie, 6 tahun, Saltburn-by-the-Sea, UK

Oleh Jacco van Loon

BUMI selalu berputar. Setiap hari, kita bersama Bumi berputar atas-bawah dan seterusnya. Kita mungkin juga telah menempuh ribuan kilometer - tepat 40,000 kilometer bila tinggal dekat ekuator.

Di garis ekuator, Bumi berputar sekitar 1.675 kilometer per jam, jauh lebih cepat dari pesawat terbang.

Tapi, jika kita berdiri di Kutub Utara atau di Kutub Selatan, maka yang kita lakukan hanya berputar di tempat.

Ini adalah titik yang menjadi “sumbu” Bumi seperti poros pada roda.

Jakinnboaz/Shutterstock Bumi berputar pada porosnya.

Bumi berputar pada porosnya satu kali dalam sehari. Inilah sebabnya kita melihat Matahari terbit dari timur, karena Bumi berputar ke arah sana, dan begitu juga kita.

Baca juga: Bagaimana Jika Bumi Datar?

Karena Matahari seperti bergerak di langit, maka kita mengira Matahari berputar mengelilingi Bumi.

Kita berpikir seperti ini untuk waktu yang lama.

Namun, sebenarnya Bumi yang berputar mengelilingi Matahari, dan perputaran Bumi pada porosnya membuat posisi Matahari di langit berubah.

Gerakan Bumi ini juga berarti bahwa saat malam yang cerah, kita akan melihat bintang-bintang muncul di timur dan terbenam di barat, sama seperti Matahari terbit dan terbenam di siang hari.

Namun, jika kamu berdiri di Kutub Utara ataupun Kutub Selatan dan melihat ke atas, kamu akan melihat bintang berkeliling di atasmu.

Itu karena poros Bumi menjadi sebuah titik di langit, dan semua benda langit, termasuk bintang-bintang, tampak bergerak mengelilingi titik ini.

Di bagian Utara, ini terjadi sangat dekat dengan bintang bernama Polaris, atau bintang Utara.

Baca juga: Ahli Buktikan, Air di Bumi Berasal dari Meteorit, Kok Bisa?

Bintang ini berada dalam rasi bintang bernama Ursa Minor, atau Beruang kecil. Kita juga mudah mencari “the Plough”, atau “Big Dipper”, karena rasi ini gampang dilihat dan merupakan bagian dari “Ursa Mayor” atau Beruang besar.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com