[POPULER SAINS] Fosil Dinosaurus Raksasa Ditemukan | Waterspot Fenomena Langka | Waspada Gelombang Tinggi

KOMPAS.com - Para ahli menemukan fosil dinosaurus raksasa di Argentina. Temuan tentang makhluk terbesar yang pernah berjalan di bumi ini menjadi salah satu berita populer Sains Kompas.com, Kamis (21/1/2021).

Selain itu, fenomena waterspout yang terjadi di waduk gajah mungkur masih menyita perhatian. Lapan mengatakan ini adalah fenomena langka dan masih berpotensi terjadi hingga Februari.

BMKG pun mengeluarkan peringatan gelombang tinggi di atas 4 meter yang akan terjadi di sejumlah perairan Indonesia hingga hari ini.

Baca juga: [POPULER SAINS] BMKG Sebut Puting Beliung di Wonogiri Waterspout | Pemanasan Global Bikin Ikan Sulit Bernapas | 3 Gejala Covid-19 di Mata

Berikut ulasan berita populer Sains, Kamis (21/1/2021).

1. Fosil dinosaurus raksasa ditemukan

cnn Paleontolog menemukan sisa-sisa fosil berusia 98 juta tahun di Provinsi Neuquen di Patagonia barat laut Argentina.

Para ahli telah menemukan sisa-sisa dari dinosaurus raksasa di Argentina. Ahli percaya jika fosil tersebut bisa menjadi salah satu mahluk terbesar yang pernah berjalan di Bumi.

Seperti dikutip dari CNN, Rabu (20/1/2021) paleontolog menemukan sisa-sisa fosil berusia 98 juta tahun di Provinsi Neuquen di Patagonia barat laut Argentina, dalam endapan sedimen tebal yang dikenal sebagai Formasi Candeleros.

Dari 24 tulang belakang pada ekor dan elemen panggul serta dada, peneliti menduga juga fosil merupakan milik titanosaurus yang masuk dalam kelompok sauropoda.

Baca selengkapnya di sini.

2. Waterspout fenomena langka, waspada hingga Februari

KOMPAS.COM/ PUTING BELIUNG-Nampak puting beliung terlihat diatas Waduk Gajah Mungkur Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, Rabu (20/1/2021) sore.

Lapan menyebut waterspout yang terjadi di kawasan Waduk Gajah Mungkur, Wonogiri adalah fenomena langka.

"Kejadian ini tak hanya langka tapi juga termasuk cuaca ekstrem karena menggambarkan badai super sel pada skala ruang yang mikro (puluhan meter)," kata Erma.

Menurut dia, sangat sedikit ditemui bahwa waterspout dapat bertahan lama atau bahkan berpindah dari air menuju darat.

Dalam keterangan berbeda, Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto MSi menambahkan bahwa Wonogiri selama bulan Januari-Februari 2021 ini masih berada pada periode puncak musim hujan.

"Sehingga, potensi hujan lebat yang dapat disertai kilat atau petir dan angin kencang, bahkan puting beliung masih perlu diwaspadai hingga Februari mendatang," ujar Guswanto.