Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Punya Kesamaan dengan Matahari, Kenapa Jupiter Bukan Bintang?

Kompas.com - 08/01/2021, 19:02 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Massa Matahari terdiri dari 71 persen hidrogen dan 27 persen helium, dengan sisanya terdiri dari sejumlah kecil unsur-unsur lain. Sedangkan massa Jupiter, terdiri dari sekitar 73 persen hidrogen dan 24 persen helium.

Karena alasan dari komposisi inilah, terkadang Jupiter disebut sebagai bintang gagal.

Akan tetapi, masih kecil kemungkinannya, jika dibiarkan dari perangkat Tata Surya, maka Jupier bahkan akan hampir menjadi bintang.

Bintang dan planet lahir melalui dua mekanisme yang sangat berbeda. Kelahiran Bintang terjadi saat simpul padat materi di molekul awan antarbintang runtuh karena gravitasinya sendiri.

Baca juga: NASA Juno Ungkap Hujan Es Kaya Amonia, Petunjuk Baru Cuaca Planet Jupiter

 

Kemudian berputar dalam proses yang disebut cloud collapse. Saat berputar ini, ia menggulung lebih banyak materi dari awan di sekitarnya menjadi cakram akresi bintang.

Didorong oleh gravitasi, saat massa tumbuh, maka inti bintang bayi semakin terjepit, yang membuatnya semakin panas. Hingga akhirnya, menjadi sangat terkompresi dan panas, dan membuat inti serta fusi termonuklir mulai menyala.

Dalam proses pembengtukan bintang, setelah bintang selesai akresi materi, maka banyak sekali piringan akresi yang tersisa dan dari sinilah planet-planet ini terbentuk.

Sementara itu, para astronom berpikir bahwa raksasa gas seperti Jupiter, proses ini dimulai dengan bongkahan kecil batuan es dan debu di dalam cakram.

Baca juga: Potret Terbaru Jupiter, Citra Terjelas yang Pernah Diambil Manusia

 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com