Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Perkembangan Vaksin Covid-19 Sinovac dan Potensi Vaksin Lainnya

Kompas.com - 19/12/2020, 18:30 WIB
Ellyvon Pranita,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

Sedangkan, saat ini 1,2 juta dosis vaksin Sinovac yang telah berhasil didatangkan sebelumnya sedang dilakukan proses observasi oleh Badan POM.

Jika hasil pemantauan terhadap efikasi atau khasiat sudah mencapai 50 persen atau lebih, diikuti kemanan dan mutu vaksin terjamin, maka sangat mungkin Badan POM bisa mengeluarkan izin edar dan penggunaan (EUA).

BPOM akan evaluasi semua jenis vaksin Covid-19

Selain vaksin Covid-19 Sinovac, ada lima jenis vaksin lain yang telah disetujui pemerintah melalui Keputusan Menteri Kesehatan No. 9860/2020 adalah vaksin yang dikembangkan Bio Farma, AstraZeneca, Sinopharm, Moderna, dan Pfizer-BioNTech.

Baca juga: Berapa Harga Vaksin Covid-19 Sinovac di Indonesia? Ini Penjelasan Kemenkes

 

Meski menggunakan skema EUA, kata dia, aspek keamanan khasiat dan mutu harus tetap terpenuhi berdasarkan data pendukung yang memadai.

"Selain Sinovac, kami akan melakukan langkah evaluasi yang sama untuk kelima jenis vaksin lain yang ditetapkan Keputusan Menkes (Menteri Kesehatan),"  kata dia.

Dalam keputusan Menteri Kesehatan Nomor 9860 tahun 2020 dimungkinkan adanya perubahan jenis vaksin yang digunakan oleh pemerintah.

Utamanya, jika ada kandidat vaksin Covid-19 yang telah memenuhi persyaratan keamanan khasiat dan mutu yang ditetapkan menteri kesehatan, maka BPOM akan melakukan proses evaluasi dan menerbitkan EUA terhadap vaksin-vaksin tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com