Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ternyata Ini Kekuatan Super Penglihatan Burung Hantu di Malam Hari

Kompas.com - 08/11/2020, 19:03 WIB
Dinda Zavira Oktavia ,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

Bukti evolusi burung hantu

Namun, dalam studi ini yang mengejutkan adalah ada bukti evolusi burung hantu yang dipercepat pada 32 gen yang terkait dengan kondensasi kromosom dan pengemasan DNA.

Penataan ulang DNA semacam ini telah diidentifikasi sebelumnya di mata primata nokturnal, yang menunjukkan molekul di dalam mata dapat berubah seiring waktu untuk menangkap lebih banyak cahaya.

Pemodelan komputer dengan pola ini tampaknya mengkonfirmasi bahwa restrukturisasi ini memang dapat meningkatkan penglihatan pada malam hari melalui mekanisme tersebut.

Yakni adanya DNA dalam sel retina yang bertindak seperti lensa penglihatan malam untuk meningkatkan penglihatan di malam hari.

Baca juga: Bisakah Anda Menemukan Burung Hantu dalam Foto Ini?

 

Meskipun masih terlalu dini untuk menarik kesimpulan tegas mengenai peran mutasi tersebut pada burung hantu di malam hari, namun mutasi tersebut telah menghadirkan rute yang menarik menuju penglihatan malam.

Karena hal tersebutlah yang akan menyiratkan kerabat burung hantu adalah spesies diurnal yang kode genetiknya harus dikerjakan ulang untuk memunculkan ke set keahlian nokturnal pembunuh malam hari.

Hasil penelitian ini mendukung bahwa burung hantu sejak awal mirip dengan burung nokturnal lainnya yang mengembangkan adaptasi sensorik, sehingga memungkinkan mereka untuk mengatasi cahaya redup.

Baca juga: Kali Pertama, Ilmuwan Ketahui Burung Hantu Bisa Poligami

 

Khususnya, fototransduksi pada batang, deteksi gerakan yang ditingkatkan dan perbaikan retina, tetapi juga persepsi akustik tampaknya penting bagi burung hantu.

"Kami juga menemukan bukti representasi berlebih fungsional yang terkait dengan kemasan kromosom. Ini menunjukkan peran pengemasan kromatin untuk meningkatkan penyaluran cahaya dalam sel fotoreseptor sebagai target adaptasi pada leluhur burung hantu," jelas peneliti.

Studi ini menunjukkan gen kandidat baru yang berperan dalam evolusi burung hantu dapat dieksplorasi lebih lanjut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com