Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4,4 Miliar Tahun Lalu Air Sudah Ada di Mars Kuno, Ilmuwan Jelaskan

Kompas.com - 03/11/2020, 18:31 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

"Saya mempelajari mineral dalam meteorit Mars untuk memahami bagaimana Mars terbentuk dan kerak serta mantelnya berevolusi," kata Mikouchi.

Mikouchi menambahkan studi ini adalah pertama kali yang dilakukannya untuk menyelidiki meteor yang dijuluki Black Beauty tersebut.

"Kami melakukan empat jenis analisis spektroskopi pada sampel NWA 7533, dengan cara mendeteksi sidik jari kimiawi. Hasilnya membuat kami menarik berbagai kesimpulan," jelas Mikouchi.

Para ilmuwan planet telah mengetahui bahwa air sudah ada di Mars setidaknya selama 3,7 miliar tahun.

Baca juga: 21 Tahun Ada di Bumi, Meteorit Mars Akan Dipulangkan NASA

 

Akan tetapi, komposisi mineral pada meteorit Mars tersebut, berdasarkan kesimpulan Mikouchi dan timnya, kemungkinan telah ada jauh lebih awal dari hipotesis sebelumnya, yakni sekitar 4,4 miliar tahun yang lalu.

"Batuan magma beku, atau batuan terfragmentasi, dalam meteorit terbentuk dari magma dan biasanya disebabkan oleh benturan dan oksidasi," jelas Mikouchi.

Oksidasi ini, kata Mikouchi, bisa terjadi jika ada air di kerak Mars pada 4,4 miliar tahun yang lalu selama tumbukan yang melelehkan bagian kerak.

Baca juga: Ada Lumpur di Mars, Mungkinkah Planet Merah Punya Air?

 

Analisis mereka juga menunjukkan bahwa dampak seperti itu akan melepaskan banyak hidrogen, yang akan berkontribusi pada pemanasan planet pada saat Mars sudah memiliki atmosfer isolasi tebal karbondioksida.

Jika memang ada air di planet Mars lebih awal dari yang pernah diperkirakan sebelumnya, maka itu menunjukkan bahwa kemungkinan air adalah produk sampingan alami dari beberapa proses awal pembentukan planet.

Penemuan asal air di Mars kuno ini dapat membantu para peneliti menjawab pertanyaan dari mana air berasal, yang pada akhirnya dapat memengaruhi teori asal-usul kehidupan dan eksplorasi kehidupan di luar Bumi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com