Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Perkembangan Uji Klinis Vaksin Covid-19 Sinovac di Indonesia

Kompas.com - 15/10/2020, 17:32 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

KOMPAS.com - Tim uji klinis vaksin Covid-19 menyebutkan hingga Selasa (13/10/2020) ada 1.589 relawan Indonesia yang sudah disuntik kandidat vaksin Sinovac, China.

Ini merupakan bagian dari uji klinis fase 3 vaksin Sinovac di Indonesia.

Ditargetkan ada 1.620 relawan yang terlibat dalam penelitian ini.

Dalam melakukan uji klinis vaksin Covid-19 dari Sinovac, ada beberapa tahapan yang dilakukan PT Bio Farma.

Baca juga: Vaksin Corona Segera Tersedia, Epidemiolog Sebut Emergency Use Authorization Berbahaya

Juru Bicara Tim Uji Klinis Vaksin Covid-19 Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran (Unpad), Rodman Tarigan menyebutkan ada empat tahapan uji klinis, yakni V0, V1, V2, dan V3.

  • V0: skrining
  • V1: penyuntikan pertama
  • V2: penyuntikan kedua
  • V3: pengambilan darah setelah penyuntikan kedua

"Jadi jumlah relawan yang sudah diskrining 1.713 orang dan kita butuh 1.620 relawan (untuk uji klinis)," kata Rodman kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Kamis (15/10/2020).

"Dari 1.620 sampel yang dibutuhkan, yang disuntik pertama (V1) sudah 1.565 orang. Jadi kurang 60-an subyek lagi," imbuhnya.

"Kemudian yang suntikan kedua (V2) sudah 1.072 relawan."

Dari penyuntikan vaksin pertama ke penyuntikan kedua jedanya 14 hari. Demikian pula dari V2 ke V3 atau pengambilan darah, juga 14 hari.

Rodman mengatakan dari 1.072 orang yang sudah dilakukan penyuntikan kedua, sekitar 450 orang sudah diambil darahnya atau sudah sampai V3.

Proses uji klinis ini masih terus berlangsung dan ditargetkan Jumat (16/10/2020) besok, target 1.620 relawan disuntik vaksin yang pertama terpenuhi.

"Kita targetkan Jumat besok, (suntikan V1) untuk 1.620 relawan tercapai sesuai dengan timeline tim uji klinis," kata dia.

Ilustrasi demam, gejala covid-19, pasien covid-19, pasien virus coronaShutterstock/Eagle Ayes Ilustrasi demam, gejala covid-19, pasien covid-19, pasien virus corona

Efek samping

Setelah mendapat suntikan vaksin Covid-19 V1 dan V2, relawan wajib mengisi kartu harian untuk mengetahui kondisi relawan.

"Boleh dikatakan, (efek samping) tidak sampai mengganggu kesehatan atau aktivitas mereka (relawan) sehari-hari," kata Rodman.

"Keluhan yang paling banyak menurut kami normal, disuntik (terasa) sakit. 'ah, sakit saja dok di tempat penyuntikan, tapi 5-10 menit sudah hilang'," papar dokter anak dari RSU Pusat Dr. Hasan Sadikin Bandung ini berkisah saat menemui relawan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com