Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Jenis Obat dan Suplemen yang Berbahaya untuk Ginjal

Kompas.com - 04/10/2020, 16:03 WIB
Bestari Kumala Dewi

Penulis

KOMPAS.com - Meski ukurannya hanya sekepalan tangan, ginjal melakukan pekerjaan penting di dalam tubuh manusia. Organ ini menyaring sekitar 200 liter cairan selama 24 jam.

Menurut National Kidney Foundation, fungsi ginjal yang utama adalah membuang limbah dan kelebihan cairan dari tubuh, melalui urine.

Diperkirakan 10 persen dari penduduk dunia terkena Penyakit Ginjal Kronik (PGK), tetapi 9 dari 10 orang tersebut tidak menyadari kondisinya.

Sedangkan, menurut Riset Kesehatan Dasar (Riskesda) tahun 2018, di Indonesia prevalensi PGK meningkat menjadi 0,38 persen.

Baca juga: Simak Beda Sakit Pinggang akibat Saraf Terjepit dan Gangguan Ginjal

Menurut spesialis nefrologi, Robert Heyka, MD, yang mengkhawatirkan adalah, obat-obatan yang dijual bebas, resep umum, dan suplemen nutrisi dapat memiliki efek serius pada fungsi ginjal.

"Anda berisiko lebih tinggi jika ginjal Anda tidak sepenuhnya sehat sejak awal," katanya.

Hanya dokter yang dapat melakukan tes untuk menentukan apakah ginjal Anda sehat. Namun, ada masalah kesehatan tertentu yang membuat seseorang lebih mungkin terkena penyakit ginjal.

Kondisi kesehatan yang membutuhkan pemeriksaan ginjal
Jika Anda memiliki salah satu dari kondisi kesehatan berikut, atau jika Anda atau keluarga Anda memiliki riwayat masalah ginjal, penting untuk memeriksakan ginjal setahun sekali:

- Diabetes.
- Tekanan darah tinggi.
- Penyakit jantung.
- Kegemukan.
- Kolesterol Tinggi.

“Tetapi bahkan jika Anda tidak memiliki faktor risiko, pemeriksaan tahunan dengan memeriksa tekanan darah, tes laboratorium, dan urine sangat penting dilakukan untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang fungsi ginjal Anda,” kata Dr. Heyka.

Baca juga: Mengapa Pasien Gagal Ginjal Kronik Perlu Transplantasi Ginjal?

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com