Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kurang Tidur Terbukti Bikin Kita Sulit Bahagia, Kok Bisa?

Kompas.com - 16/09/2020, 17:31 WIB
Bestari Kumala Dewi

Penulis

KOMPAS.com - Sudah bukan kabar baru lagi, bahwa kurang tidur dapat mengurangi fungsi tubuh kita, baik secara fisik maupun psikis.

Sebut saja dari mulai mudah terserang flu, mudah tersinggung, hingga tubuh terasa lemas tak bertenaga.

Sebuah studi baru yang telah dipublikasikan di Health Psychology, bahkan telah menemukan efek buruk lain dari kurang tidur, yaitu memangkas kebahagiaan dalam hidup.

"Bahkan fluktuasi kecil dari malam-ke-malam dalam durasi tidur dapat berdampak pada bagaimana orang menanggapi peristiwa dalam kehidupan sehari-hari mereka," kata psikolog Nancy Sin dari The University of British Columbia.

Baca juga: Jangan Tidur Siang Lebih dari 1 Jam, Berisiko Buruk untuk Kesehatan

Sin dan rekan menggunakan data survei dari hampir 2.000 orang dewasa berusia antara 33-84 tahun.

Setelah menilai kondisi awal mereka, partisipan ditanyai selama delapan hari berturut-turut tentang durasi tidur mereka, stres harian, dan pengalaman kejadian positif dan negatif.

"Ketika orang mengalami sesuatu yang positif, seperti mendapatkan pelukan atau menghabiskan waktu di alam, mereka biasanya merasa lebih bahagia di hari itu," jelas Sin.

"Tapi kami menemukan, ketika seseorang kurang tidur dari waktu biasanya, mereka tidak mendapat banyak dorongan emosi positif dari peristiwa positif yang mereka alami."

Untungnya, efek ini juga berlaku sebaliknya. Tidur lebih lama membuat peristiwa positif tampak lebih baik, dan melindungi dari efek stres harian.

Tim menemukan efek ini lebih besar pada mereka yang memiliki masalah kesehatan kronis, seperti nyeri kronis.

"Bagi mereka yang memiliki kondisi kesehatan kronis, kami menemukan bahwa tidur yang lebih lama - dibandingkan dengan durasi tidur biasanya - menyebabkan respons yang lebih baik terhadap pengalaman positif pada hari berikutnya," kata Sin.

Baca juga: Misteri Tubuh Manusia: Kenapa Kita Bangun Tidur Sebelum Alarm Bunyi?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com