Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Vaksin Corona Oxford-AstraZeneca, Negara Ini Siap Lanjutkan Uji Coba

Kompas.com - 13/09/2020, 17:01 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis


KOMPAS.com - Setelah pekan lalu ditunda karena salah satu peserta mengalami sakit, uji coba vaksin corona Oxford akhirnya kembali dilanjutkan.

Vaksin corona yang dikembangkan Oxford University dan Astrazeneca ini sempat menuai keraguan masyarakat, akibat dari penundaan uji coba.

"Pada 6 September, proses tinjauan standar memicu jeda vaksinasi terhadap sukarelawan di semua uji coba global, sehingga memungkinkan peninjauan data keamanan oleh komite independen dan regulator internasional," kata perwakilan dari AstraZeneca seperti dikutip dari Reuters, Minggu (13/9/2020).

Mereka menambahkan, peninjauan keamanan ini telah direkomendasikan kepada kepada Otoritas Pengaturan Kesehatan Obat-obatan Inggris (MHRA) bahwa uji coba aman untuk dilanjutkan di Inggris.

Baca juga: Uji Coba Vaksin Covid-19 Oxford AstraZeneca Dihentikan Sementara, Kenapa?

 

Lebih dilanjut disampaikan bahwa pasien yang terlibat dalam penelitian tersebut dilaporkan menderita gejala neurologis yang terkait dengan gangguan inflamasi langka pada tulang belakang yang disebut myelitis transversal.

Kendati demikian, AstraZeneca mengatakan tidak dapat menjelaskan lebih lanjut informasi medis terkait pasien tersebut.

Uji coba vaksin corona untuk melawan pandemi Covid-19 diawasi secara ketat.

Dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir dari The Guardian, secara global sekitar 18.000 orang telah menerima vaksin sebagai bagian dari studi uji coba.

Baca juga: Ilmuwan Dunia Ragukan Keamanan Vaksin Corona Rusia, Kenapa?

 

Dalam uji coba besar ini, beberapa peserta diperkirakan dapat menjadi tidak sehat dan setiap kasus harus dievaluasi untuk memastikan penilaian keselamatan yang cermat.

Dilanjutkannya kembali uji coba vaksin Oxford ini disambut baik Sekretaris kesehatan, Matt Hancock.

"Jeda ini menunjukkan bahwa kami akan selalu mengutamakan keselamatan. Kami akan mendukung para ilmuwan kami untuk memberikan vaksin yang efektif secepat mungkin," cuit Hancock di akun Twitternya.

Sebelumnya, para ahli mengungkapkan bahwa penundaan uji coba vaksin mungkin saja dapat terjadi.

Ilustrasi pemberian vaksin corona, vaksinasi Covid-19 melawan pandemi virus corona.SHUTTERSTOCK/Africa Studio Ilustrasi pemberian vaksin corona, vaksinasi Covid-19 melawan pandemi virus corona.

Ditundanya uji coba vaksin Oxford pekan lalu adalah yang kedua kalinya. Uji coba pada April lalu juga mengalami penghentian sementara.

Sementara itu, kepala eksekutif AstraZeneca, Pascal Soriot mengatakan pada Kamis lalu, bahwa komite independen sedang meninjau apakah penyakit peserta disebabkan oleh vaksin atau tidak terkait.

Tak hanya di Inggris, seperti diberitakan Reuters, vaksin virus corona akan kembali diuji coba di negara-negara ini.

1. India

Institut Serum India mengatakan akan memulai kembali uji coba vaksin Oxford-AstraZeneca setelah mendapatkan izin dari Jenderal Pengawas Obat India.

Baca juga: Vaksin Covid-19 Oxford Ditangguhkan, Apa Penundaan Uji Klinis Lazim?

 

2. Brasil

Regulator kesehatan Brasil ANVISA telah menyetujui dimulainya lagi uji coba vaksin virus corona setelah meninjau data yang dikirimkan oleh MHRA pada Sabtu (12/9/2020).

Dalam sebuah pernyataan, Federal University of Sao Paulo telah merekrut 4.600 dari 5.000 orang sukarelawan dan telah divaksinasi. Tidak ada satu pun dari peserta yang melaporkan masalah kesehatan serius setelah vaksinasi.

Selain dua negara ini, vaksin Oxford tersebut juga sedang melalui uji klinis tahap akhir di Amerika Serikat dan Afrika Selatan. Rencananya, juga akan dilakukan di Jepang dan Rusia.

Vaksin sangat dibutuhkan oleh warga dunia untuk membantu mengakhiri pandemi virus corona yang telah berlangsung sejak akhir 2019 lalu dan telah menyebabkan hampir 29 juta orang terinfeksi.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menandai bahwa vaksin corona yang dikembangkan para peneliti Oxford University dan AstraZeneca yang paling menjanjikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com