Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Badai Bradykinin Bisa Jadi Penyebab Kematian Pasien Covid-19 Gejala Berat

Kompas.com - 09/09/2020, 08:31 WIB
Bestari Kumala Dewi

Penulis

Hal menarik lainnya dari temuan ini, tim peneliti juga menemukan hyaluronic acid synthesis, yaitu salah satu protein yang dibutuhkan tubuh untuk menahan air.

Namun, rupanya pada pasien terinfeksi Covid-19, hyaluronic acid synthesis ini juga terekspresi dalam jumlah banyak.

“Ketika terjadi fasodilasi menyeluruh di paru-paru, sel imun akan keluar, kemudian air bisa masuk, begitu pun dengan hyaluronic acid tadi, hasilnya akan muncul gumpalan-gumpalan seperti jeli di paru-paru,” kata Ahmad.

“Jadi bisa dibayangkan, mengapa ada pasien Covid-19 yang tidak tertolong meski sudah dibantu dengan ventilator. Kemungkinan, ini karena sudah terlalu banyak gumpalan lendir di paru-paru mereka, sehingga sangat sulit untuk bernapas,” pungkasnya.

Baca juga: 75 Persen Kematian Pasien Covid-19 adalah Orang Dengan Demensia

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com