Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkubur 1.100 Tahun, Ratusan Koin Emas Era Kekhalifahan Abbasiyah Ditemukan

Kompas.com - 26/08/2020, 12:02 WIB
Gloria Setyvani Putri

Editor

KOMPAS.com - Beberapa remaja Israel yang menjadi relawan di situs penggalian di Israel tengah menemukan 425 koin emas berusia 1.100 di dalam satu tembikar.

Koin-koin ini ditemukan di kawasan yang dulu menjadi bagian dari Kekhalifahan Abbasiyah.

Berat koin-koin ini 845 gram dan diyakini bernilai besar saat sang pemilik menaruhnya di satu di tembikar dan menguburnya di dalam tanah.

Para ahli mengatakan, nilainya cukup untuk membeli rumah mewah pada zaman Kekhalifahan Abbasiyah.

Baca juga: Berumur 313 Juta Tahun, Inilah Jejak Kaki Hewan Tertua di Grand Canyon


Namun yang masih menjadi pertanyaan besar adalah, siapa pemilik koin dan mengapa ia tak mengambil koin emas tersebut.

"Orang yang mengubur harta karun ini 1.100 tahun lalu, pasti berharap suatu saat nanti harta ini akan diambil kembali. Bahkan, tembikar ini ditanam dengan paku, dengan harapan tembikar tidak berubah tempat," kata direktur penggalian, Liat Nadav-Ziv dan Elie Haddad yang keduanya bekerja di otorita kepurbakalaan Israel.

Nadav-Ziv dan Haddad menjelaskan temuan ratusan koin emas termasuk sangat jarang.

"Kami hampir tidak pernah menemukan koin-koin seperti ini dalam penggalian-penggalian arkeologis, karena emas sangat berharga dan logam mulai ini dicetak ulang selama beberapa generasi," kata Nadav-Ziv dan Haddad.

"Luar biasa (rasanya). Saya menggali dan melihat benda yang tampak seperti daun-daun tipis. Ketika saya lihat lebih dekat, ternyata koin-koin emas," kata remaja yang menemukan harta karun, Oz Cohen.

Nadav-Ziv dan Haddad menjelaskan temuan ratusan koin emas termasuk sangat jarang.EPA via BBC Indonesia Nadav-Ziv dan Haddad menjelaskan temuan ratusan koin emas termasuk sangat jarang.

Robert Kool, seorang pakar koin, mengatakan selain ratusan koin emas, ditemukan pula potongan kepingan emas dalam ukuran lebih kecil, yang mungkin difungsikan sebagai "uang kembalian".

Baca juga: Hilang 50 Tahun, Celurut Gajah Paling Dicari Ditemukan Hidup di Afrika

Ia menambahkan salah koin yang ditemukan dicetak di Konstantinopel (sekarang Istanbul) di era Kaisar Bizantium, Theopilos.

Menurut Kool, ini menjadi salah satu bukti fisik hubungan rivalitas di antara dua kekaisaran.

Kekhalifahan Abbasiyah muncul sebagai kekuatan menggantikan dinasti Umayyah pada 750.

Pusat kekhalifahan ada di Baghdad, yang sekarang menjadi ibu kota Irak. Era keemasan antara lain dicapai ketika Khalifah Harun al-Rashid berkuasa pada 786-809.

Era Kekhalifahan Abbasiyah berakhir menyusul penyerbuan bangsa Mongol pada 1258.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com