Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seri Baru Jadi Ortu: Apakah Bayi yang Panjang Akan Menjadi Tinggi saat Dewasa?

Kompas.com - 02/08/2020, 12:03 WIB
Sri Anindiati Nursastri

Penulis

Baru Jadi Ortu

Waswas soal tumbuh kembang si kecil?

Sigap konsultasi ke dokter anak via Kompas.com

KOMPAS.com – Banyak orang beranggapan bayi yang panjang saat dilahirkan, badannya akan tinggi ketika dewasa.

Hal tersebut sudah dibuktikan oleh beberapa penelitian yang mencari hubungan antara panjang lahir dengan tinggi badan saat dewasa.

“Penelitian-penelitian tersebut menemukan hubungan yang positif,” tutur Dokter Spesialis Anak RS Pondok Indah, Bintaro Jaya, dr Liza Fitria, Sp.A kepada Kompas.com, Minggu (2/8/2020).

Baca juga: Seri Baru Jadi Ortu: Benarkah Bayi Mewarisi Alergi dari Orangtua?

Namun, lanjut Liza, perlu diingat bahwa tinggi badan saat dewasa juga dipengaruhi oleh tinggi badan kedua orang tua.

“Bahkan ada rumus untuk menentukan tinggi potensi genetik ini,” tambahnya.

Baca juga: Seri Baru Jadi Ortu: Bayi Sariawan, Bagaimana Mengobatinya?

Selain panjang bayi saat dilahirkan dan genetik, satu faktor lainnya yang juga mempengaruhi tinggi badan anak adalah asupan gizi yang baik.

“Yang perlu diingat adalah asupan gizi yang baik. Stimulasi dan aktivitas fisik juga memiliki peranan penting terhadap tinggi seseorang saat dewasa,” papar Liza.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com