Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teliti Kelangsungan Hidup Spesies, Ilmuwan Hitung Sperma Lobster dengan Ini

Kompas.com - 18/07/2020, 13:02 WIB
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Penulis

Sumber PHYSORG

 

Akibatnya, mungkin itu akan membuat beberapa lobster betina yang mungkin siap kawin, tidak akan mendapat kesempatan.

Lobster betina hanya kawin setelah mereka berganti kulit, yang mereka lakukan hanya sekali setahun, dan cenderung semua melakukannya hampir bersamaan.

"Jadi ketersediaan sperma jantan yang terbatas dapat berdampak signifikan pada populasi," jelas Watson.

Ben Gutzler, Ph.D dari UNH di Biologi Kelautan yang juga penulis utama makalah ini mengatakan sebelumnya untuk melihat hasil reproduksi pada lobster, dibutuhkan metode yang rumit dan membutuhkan waktu yang lama.

Baca juga: Lobster Oranye Langka Diselamatkan dari Swalayan

"Metode DNA baru ini diharapkan akan memungkinkan kelompok ilmuwan yang lebih luas dalam mengajukan lebih banyak pertanyaan relevan tentang lebih banyak hewan," jelas Gutzler.

Meskipun para peneliti tidak menemukan bukti keterbatasan sperma di antara lobster jantan, namun mereka telah mengungkapkan produksi sperma yang tidak konsisten di antara masing-masing lobster yang diteliti.

Salah satunya pada lobster dengan penyakit cangkang yang parah yang sangat umum di selatan New England. Sel sperma di spermatofor pada lobster ini lebih sedikit.

Hal ini dapat berdampak pada keberlanjutan populasi lobster dan mendorong studi lebih lanjut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com