Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Landak Jawa, Satwa Dilindungi dan Durinya Kaya Nutirisi

Kompas.com - 04/07/2020, 12:00 WIB
Ellyvon Pranita,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi

 

Landak juga dikenal karena memiliki duri yang khas pada sekujur tubuhnya, dan ternyata duri landak tidak hanya berguna sebagai pertahanan diri saja; tetapi juga memiliki manfaat dalam pengobatan karena kaya akan nutrisi.

Duri Landak Jawa kaya nutrisi dan obat sakit gigi

Dituturkan Wartika, duri pada tubuh landak ini berfungsi sebagai pelindung tubuh dan alat pertahanan diri dalam menghadapi predator.

Dalam keadaan terdesak, landak akan menegakkan duri-duri tubuhnya untuk menakuti musuhnya.

Secara morfologi dan anatomi, duri pada tubuh landak terdiri dari empat macam yaitu duri sejati, duri pipih, duri transisi dan duri berderak.

Baca juga: Seri Hewan Nusantara: Katak Mini Endemik Selatan Sumatera, Suaranya Senyaring Jangkrik

Duri Landak Jawa ini juga memiliki kandungan nutrisi yang berlimpah, diantaranya adalah sebagai berikut.

  • Air 89,93 persen
  • Protein 93,66 persen
  • Lemak 0,44 persen
  • Kalsium 0,2 persen
  • Fosfor 0,034 persen
  • Magnesium 0,01 persen
  • Sulfur 2,01 persen

"Salah satu pemanfaatan duri landak adalah sebagai obat sakit gigi," kata Wartika kepada Kompas.com, Jumat (3/7/2020).

Adapun cara yang biasanya digunakan oleh masyarakat dalam mengobati sakit gigi dengan duri landak ini adalah sebagai berikut.

Baca juga: Seri Hewan Nusantara: Spesies Baru Tokek Ditemukan di Pulau Bali

Pertama, bagian pangkal duri landak atau bagian yang menancap ke tubuh landak di bakar hingga menjadi abu.

Kedua, abu tersebut akan dimasukkan ke dalam gigi yang berlubang atau sakit tadi.

"Kenapa duri landak berkhasiat obat, karena duri landak memiliki osifat antibiotik," jelasnya.

Untuk diketahui, aktivitas antibiotik ini dikaitkan dengan asam lemak bebas yang melapisi duri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com