Influenza hingga Herpes Zoster, Ini 3 Rekomendasi Vaksin Untuk Lansia Rentan Infeksi

KOMPAS.com - Para ahli merekomendasikan orang lanjut usia (lansia) untuk melakukan vaksinasi. Hal ini dilakukan sebagai upaya pencegahan infeksi, mengingat lansia adalah salah satu kelompok yang paling rentan terinfeksi penyakit.

Lansia di atas usia 60 tahun menjadi kelompok rentan terinfeksi berbagai penyakit akibat patogen, termasuk Covid-19 yang saat ini mewabah di hampir seluruh negara di dunia.

Namun berhubung vaksin untuk Covid-19 belum ditemukan, lansia bisa melakukan beberapa jenis vaksinasi secara berkelanjutan. Hal ini dilakukan apabila ada gejala atau keluhan yang serupa dengan Covid-19.

Baca juga: WHO Wajibkan Lansia di Atas 60 Tahun Pakai Masker Medis

Dokter Spesialis Penyakit Dalam di Rumah Sakit Siloam Denpasar, Dr dr I Nyoman Astika SpPD-KGer menyebutkan ada tiga jenis vaksin yang bisa diberikan kepada lansia. Yaitu vaksin influenza, pneumococcal, dan herpes zoster.

Ketiga vaksin ini juga dianjurkan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan Satgas Imunisasi Dewasa PBPAPDI. 

1. Vaksin Influenza

Diakui Nyoman, influenza merupakan penyakit yang seringkali dianggap sebagai penyakit ringan. Padahal, influenza adalah penyakit yang mudah menular dan dapat menimbulkan komplikasi.

Pada kelompok berisiko tinggi sepeti anak-anak, lansia, dan individu dengan penyakit kronis, penyakit ini dapat menyebabkan kematian.

"Saat ini, vaksin influenza merupakan salah satu upaya kesehatan untuk mencegah infeksi dan komplikasi virus influenza," kata Nyoman dalam diskusi daring bertajuk Kekebalan Tubuh Lansia dan Vaksin Influenza, Sabtu (13/3/2020).

Baca juga: Faktanya, Virus Influenza Bermutasi Lebih Cepat Dibanding Corona

Vaksin influenza ini termasuk mudah dan terjangkau, dengan pemberian cukup sekali setiap tahunnya dan telah tersedia di berbagai pusat layanan kesehatan.

2. Vaksin Pneumococcal

Mungkin jenis vaksin ini jarang Anda dengar. Tetapi, vaksin pneumococcal paling direkomendasikan untuk semua orang yang berusia lebih dari 65 tahun.

Vaksin ini ditujukan untuk melwan infkesi pneumonia yang disebabkan oleh Streptococcus penumonia atau pneumokokus, dengan jumlah infeksi 25-35 persen dari keseluruhan pneumonia bakterial yang membutuhkan perawatan di rumah sakit.

Baca juga: Apa Itu Pneumonia, Jenis Penyakit Pernapasan yang Ramai Saat Ini?

"Penyakit akibat bakteri pneumokokus ini dapat menyebabkan ketulian, kerusakan otak, kehilangan anggota tubuh dan bahkan kematian," ujar dia.

Berdasarkan data, kematian akibat penyakit ini ditemukan mencapai 90 persen terjadi pada lansia. Bahkan, tingkat kematiannya mencapai 6,4 hingga 40 persen.

Oleh sebab itu, vaksin pneumococcal direkomendasikan diberikan dalam dua tahapan. Pertama, vaksin PCV13 dan kemudian diberikan jarak interval minimal satu tahun, baru kemudian diberikan vaksin PPSV23.

3. Vaksin Herpes Zoster

Herpes zoster adalah penyakit yang disebabkan oleh reaktivasi dari virus Caricella zoster (VZV) yang menyebabkan cacar air. Adanya imunosenescence menjadikan para lansia rentan terhadap reaktivasi dari VZV.