Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/06/2020, 12:00 WIB
Yohana Artha Uly,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Indonesia tengah bersiap untuk memasuki era kenormalan baru atau new normal. Aktivitas di luar rumah akan kembali diperbolehkan namun dengan penerapan protokol kesehatan Covid-19.

Kenormalan baru dilakukan sebagai upaya memulihkan kembali perekonomian yang sempat tersendat, tapi beriringan dengan upaya pencegahan penularan virus corona.

Dokter Spesialis Paru RSUP Persahabatan Dr. dr. Erlina Burhan, SpP menyatakan, new normal harus dilakukan dengan persiapan yang matang dengan memperhatikan berbagai aspek.

Seperti sarana atau fasilitas di komunitas yang mendukung, kesadaran dan kedisiplinan gaya hidup masyarakat, kemampuan pemeriksaan yang tinggi, dan kesiapan kapasitas sistem kesehatan.

"Pelaksanaan yang tidak tepat dan kurangnya persiapan akan menyebabkan transmisi meningkat dan wabah meluas kembali," ujarnya dalam webinar ASTHIN: Meningkatkan Daya Tahan Tubuh Alami Selama Pandemi COVID-19 dengan Antioksidan, Rabu (3/6/2020).

Baca juga: Jangan Rebahan, Gaya Hidup Sehat Perlu untuk Hadapi New Normal

Oleh sebab itu, ada beberapa hal yang perlu diterapkan selama berada di kantor, transportasi umum, pasar atau pusat perbelanjaan, dan restoran. Serta perlu memperhatikan kebiasaan di rumah usai berpergian dari luar.

Erlina mengatakan, pada tempat kerja pastikan lingkungannya bersih serta berventilasi baik, juga tersedia hand sanitizer, tempat cuci tangan, dan masker. Edukasi tanda dan gejala serta higienitas respirasi juga perlu diberikan perusahan kepada seluruh pekerja.

Seiring dengan itu, tentu pegawai diwajibkan memakai masker, menjaga jarak minimal satu meter, mengurangi menyentuh peralatan bersama, dan rajin mencuci tangan.

"Jika sakit, bekerja dari rumah dan segera ke fasilitas Kesehatan bila gejala memberat," katanya.

Pada kendaraan umum, selain mengenakan masker dan menjaga jarak, perlu juga menghindari menyentuh pegangan bus atau kereta, tidak menggunakan ponsel, dan menjauh dari orang yang batuk atau bersin.

"Hindari jam-jam sibuk dan cuci tangan setelah meninggalkan kendaraan umum," tambahnya.

Baca juga: New Normal Indonesia, Ahli Ingatkan Pentingnya Vitamin di Masa Pandemi Corona

Ilustrasi new normal. SHUTTERSTOCK/NATTAKORN_MANEERAT Ilustrasi new normal.

Selama berada di pusat perbelanjaan atau pasar, Erlina menyarakan untuk menggunakan masker dan jaga jarak.

Hindari menyentuh bagian wajah selama berbelanja, serta segera mencuci tangan usai meninggalkan pasar atau tempat belanja.

Menjaga jarak dan memakai masker juga perlu dilakukan saat di restoran, baik bagi pengunjung ataupun pemilik usaha. Pengolahan dan penyajian makanan juga harus menggunakan sarung tangan plastik.

Pemilik restoran perlu menjaga kebersihan dapur, area restoran, dan alat saji. Selain itu, menyediakan hand sanitizer dan tempat cuci tangan yang bisa dengan leluasa digunakan pengunjung atau penjual.

Sementara, usai berpergian dari luar maka setibanya di rumah perlu melakukan penyemprotan disinfektan pada alat yang dipakai, seperti ponsel, laptop, pakaian dan alas kaki. Juga buang sampah atau peralatan yang tidak digunakan lagi.

Baca juga: Mal Mungkin Dibuka Saat New Normal, Ini Tanggapan Ahli

Kemudian jangan menyentuh apapun di dalam rumah, melainkan segera mencuci tangan. Lalu segera lepaskan pakaian dan masukkan ke tempat cucian yang tertutup, serta mandi sebelum beraktivitas di dalam rumah.

"Juga lakukan isitirahat yang cukup, makan makanan bergizi, aktivitas fisik rutin, dan mengonsumsi suplemen tambahan atau vitamin bila perlu," saran Erlina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com