KOMPAS.com - Jumlah pasien terinfeksi corona di dunia, hingga Senin (1/6/2020) pukul 16.02 WIB adalah 6.281.599 kasus.
Jumlah tersebut bertambah lebih dari 105 ribu kasus sejak kemarin sore. Pasalnya, pada Minggu (31/5/2020) pukul 16.09 WIB jumlah terkonfirmasi adalah 6.176.242 kasus.
Dari 6,28 juta orang yang positif terinfeksi Covid-19, 374.210 pasien meninggal dunia dan 2.853.972 dinyatakan sembuh.
Terdapat 213 negara dan wilayah di seluruh dunia yang telah melaporkan Covid-19.
Selain itu, pandemi juga menyebar di dua transportasi angkut Internasional, yakni Diamond Princess yang bersandar di Yokohama, Jepang dan Kapal pesiar MS Zaandam Holland America.
Baca juga: Wacana New Normal, Ketahui Tempat Paling Berisiko Tertular Corona
Jumlah kasus orang terjangkit virus corona ( Covid-19) di Indonesia per Senin (1/6/2020) ini, bertambah.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto memaparkan, dalam 24 jam terakhir, terdapat penambahan kasus sebanyak 467.
"Dari hasil pemeriksaan, sudah terkonfirmasi sebanyak 467 positif Covid-19, sehingga angkanya menjadi 26.940," ujar Yuri dalam konferensi pers di Gedung Graha BNPB, Jakarta, Senin.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 1.641 meninggal dunia.
Sementara itu, sebanyak 7,637 pasien dinyatakan sembuh setelah dua kali tes dinyatakan negatif Covid-19.
Jumlah pasien sembuh itu diketahui bertambah 329 dalam 24 jam terakhir.
Yuri menegaskan bahwa penularan Covid-19 masih terjadi di tengah masyarakat. Oleh sebab itu, pemerintah tidak henti-hentinya mengimbau masyarakat untuk tetap beraktivitas dari rumah masing-masing.
Sekalipun keluar rumah, dihiarapkan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Mulai dari menggunakan masker dengan benar, menjaga jarak fisik dengan orang lain, mencuci tangan setelah beraktivitas di luar rumah hingga melakukan olahraga teratur.
Achmad Yurianto juga mengajak segenap bangsa untuk tetap produktif di tengah pandemi.
"Kita harus bangkit bersama-sama, bergotong royong untuk kemudian bisa produktif kembali di tengah situasi pandemi Covid-19 ini," ujar dia.