Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/05/2020, 17:34 WIB
Ellyvon Pranita,
Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas

Tim Redaksi


KOMPAS.com- Selama lockdown yang dilakukan oleh banyak negara untuk menghadapi pandemi Covid-19. Ternyata berpengaruh terhadap penurunan emisi karbon dioksida harian secara global, tetapi bersifat sementara.

Dalam jurnal Nature Climate Change, terungkap bahwa emisi harian merosot hingga 17 persen atau 17 juta ton karbon dioksida secara global selama puncak lockdown pada awal April 2020, dibandingkan dengan tingkat rata-rata harian pada 2019.

Pemimpin analisis studi dari Universitas East Anglia, Profesor Corinne Le Quere mengatakan bahwa emisi karbon tersebut sama seperti level emisi pada tahun 2006 lalu.

Secara umum rata-rata, masing-masing negara mengalami penurunan emisi rata-rata hingga 26 persen di saat puncak lockdown.

Baca juga: Pandemi Corona Belum Usai, Emisi Karbon Berpotensi Jadi Pandemi Baru

Bersama dengan timnya, Le Quere menganalisis kebijakan tentang lockdown dilakukan di 69 negara, yang bertanggung jawab atas 97 persen emisi karbon dioksida (CO2) global.

"Lockdown telah menyebabkan perubahan drastis dalam penggunaan energi dan emisi CO2. Penurunan ekstrem ini cenderung bersifat sementara, karena tidak mencerminkan perubahan struktural dalam sistem ekonomi, transportasi atau energi," kata Le Quere dalam keterangan tertulisnya.

Penurunan emisi karbon dioksida hanya sementara, bagaimana seharusnya implementasi setelah pandemi?

Ilustrasi perubahan iklimShutterstock Ilustrasi perubahan iklim

Baca juga: Ahli: Bencana Besar Emisi Karbon 2070 Bisa Picu Migrasi Masif Global

Ketua Global Carbon Prohect dari Stanford University sekaligus penulis pendamping analisis ini, Profesor Rob Jackson mengatakan bahwa penurunan tahunan inipun dinilai sebanding dengan jumlah pengurangan emisi tahunan yang dibutuhkan dari tahun ke tahun selama beberapa dekade untuk mencapai target iklim Perjanjian Paris PBB.

Untuk diketahui, Perjanjian Paris PBB merupakan Konvensi Kerangka Kerja Perubahan Iklim Perserikatan Bangsa-bangsa mengenai mitigasi emisi gas rumah kaca, adaptasi dan keuangan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com